PERAN JOGJA CHINESE ART AND CULTURE CENTRE (JCACC) TERHADAP KELESTARIAN KEBUDAYAAN TIONGHOA
AJENG COLEENDYAH, Eritrina Putri Ekantari, S.Hum.,M.A.
2015 | Tugas Akhir | D3 BAHASA MANDARIN SVOrang Tionghoa yang masuk ke Indonesia membawa pengaruh diberbagai bidang seperti budaya, ekonomi, sosial dan lain sebagainya. Hal yang paling berpengaruh adalah budaya, dan saat ini budaya Tionghoa juga sudah termasuk dalam budaya Indonesia. Banyak organisasi yang didirikan untuk melestarikan budaya Tionghoa, salah satunya adalah Jogja Chinese Art and Culture Centre (JCACC) yang ada di Yogyakarta. Melihat hal ini, maka tulisan ini membahas tentang peran organisasi JCACC terhadap kebudayaan Tionghoa di Yogyakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang sejarah, tujuan, struktur organisasi, juga kegiatan yang dilakukan JCACC. Selain itu juga dapat mengetahui tentang pendapat masyarakat Tionghoa terhadap keberadaan JCACC. Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan cara mewawancarai narasumber. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah bahwa JCACC merupakan salah satu organisasi yang berperan penting dalam melestarikan kebudayaan Tionghoa di Yogyakarta, karena JCACC ini setiap tahunnya mengadakan tiga kegiatan perayaan Tionghoa yaitu Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY), Festival Peh Cun, dan Festival Kue Bulan.
Chinese people who come to Indonesia bringing some influences in every aspects like culture, economic, social, and many more. The most influencing aspect is culture. Now, Chinese Culture has been included as Indonesian culture. There are so many society organizations which is built to perpetuate Chinese Culture, for exampleJogja Chinese Art and Culture Centre (JCACC) which is held in Yogyakarta. In this case, this research will discuss about the role of JCACC organization toward Chinese Culture in Yogyakarta. The purpose of this research is to know the history, the purpose, the organization structural, and the activities which is held by JCACC. In other sides, this research is also to know about the Chinese Society Opinion toward the existence of JCACC. The Method which is used by the researcher in this research is qualitative method with interviewing the resources. The conclusion of the research is that JCACC as one of organizations which has an important role in term to perpetuate Chinese Culture in Yogyakarta, because every years JCACC holds three Chinese Events that are Yogyakarta Chinese Culture Week (Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta/PBTY), Peh CunFestival, and Moon Cake Festival.
Kata Kunci : Jogja Chinese Art and Culture Centre, Budaya, Organisasi, Tionghoa.