HUBUNGAN ANTARA PROFIL KLINIS PADA HASIL GENERAL CHECK-UP PEGAWAI RSUP DR SARDJITO DENGAN HASIL PEMERIKSAAN PROFIL LIPID

HUSNALISA PERMATASARI, Prof. Dr. dr. Nyoman Kertia, Sp.PD-KR; dr. M. Robikhul Ikhsan, M. Kes, Sp.PD, KEMD

2015 | Skripsi | S1 PENDIDIKAN DOKTER

Latar Belakang: Abnormalitas profil lipid yang terjadi dalam jangka panjang dapat menyebabkan beberapa penyakit, seperti jantung koroner, diabetes melitus, dan sindrom metabolik. Abnormalitas profil lipid erat kaitannya dengan perubahan profil klinis, yang merupakan faktor risiko terjadinya penyakit tersebut. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara profil klinis pada hasil general check-up pegawai RSUP Dr Sardjito dengan hasil pemeriksaan profil lipid. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan studi deskriptif analitik dengan cross-sectional, dengan mengkaji data sekunder dari hasil geneal check-up pegawai RSUP Dr Sardjito periode tahun 2014. Hasil: Dari hasil analisis uji chi-square, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan signifikan antara jenis kelamin dengan kadar LDL dan rasio LDL/HDL dengan p<0,001 dan p=0,018 (p<0,05) secara berurutan. Usia berkorelasi positif dan bermakna dengan kadar LDL dan rasio kadar LDL/HDL dengan r=0,367 dan r=0,079; p<0,01 dan p=0,046 secara berurutan (somers'd). Indeks massa tubuh berkorelasi positif dan signifikan pada hubungannya dengan kadar LDL dengan r=0,226 dan p<0,01, sedangkan hubungannya dengan rasio kadar LDL/HDL berkorelasi positif namun tidak signifikan r=0,065 p=0,098 (p>0,05)(somers'd). Lingkar pinggang berkorelasi positif dan bermakna dengan kadar LDL dan rasio kadar LDL/HDL dengan r=0,504 dan r=0,605; p<0,001 dan p<0,001 secara berurutan (pearson). Simpulan: Penelitian terhadap pegawai RSUP Dr Sardjito yang melakukan general check-up periode tahun 2014 menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang bermakna antara profil klinis berupa usia, jenis kelamin, indeks massa tubuh, dan lingkar pinggang dengan hasil pemeriksaan profil lipid yaitu kadar LDL dan rasio kadar LDL/HDL, namun tidak ada hubungan yang bermakna antara indeks massa tubuh dengan rasio kadar LDL/HDL.

Background: The abnormality of lipid profile which going in a long time can cause several diseases such as coronary artery disease, diabetes mellitus, and metabolic syndrome. The abnormality of lipid profile is close related to the change of clinical profile in human, which can be the risk factor of these diseases. Objective: To determine the correlation between clinical profile with the lipid profile in RSUP Dr Sardjito's employee on the result of general check-up. Method: This research was conducted with analitycal descriptive cross-sectional, by analyzed secondary data from general check-up of RSUP Dr Sardjito's employee in 2014. Result: From this study, there is significant correlation between sex and both lipid profile indicators p<0,01 and p=0,018 (p<0,05) respectively (chi-square). Age has a significant correlation with LDL and LDL/HDL ratio p<0,01 and p=0,046; r=0,367 and r=0,079 respectively (somers'd). Body mass index has a positive and significant of correlation with LDL p<0,01 r=0,226. But these correlation is not significant with LDL/HDL ratio p=0,098 (p>0,05) r=0,065 (somers'd). Waist circumference has a significant correlation with LDL and LDL/HDL ratio p<0,001 and p<0,001; r=0,504 and r=0,605 respectively (pearson). Conclusion: The study showed that there is a positive and significant correlation between age, sex, body mass index, waist circumference with the lipid profile as LDL cholesterol and LDL/HDL ratio among RSUP Dr Sardjito's employee who did a general check-up in 2014. But, the correlation between body mass index and LDL/HDL ratio is not statistically significant.

Kata Kunci : profil klinis, profil lipid, usia, jenis kelamin, tinggi badan, berat badan, indeks massa tubuh, lingkar pinggang, kolesterol LDL, rasio kadar kolesterol LDL/HDL, general check-up.