Strategi pemenangan pemilihan kepala daerah :: Kemenangan pasangan Munawar Liza Zainal dan Islamuddin. ST di Kota Sabang Tahun 2006

MUKHLIS, Dr. Purwo Santoso, MA

2009 | Tesis | S2 Ilmu Politik

Tesis ini merupakan kajian tentang strategi kandidat dalam pemenangan pernilihan kepala daerah langsung. Studi kasus tentang kemenangan pasangan Munawar Liza Zainal dan Islamuddin. ST dalam pernilihan Walikota Sabang tahun 2006. Beberapa alasan mengapa studi kemenangan pasangan ini menarik untuk diteliti : (1) Menang di daerah yang basis partai politik yang sangat kuat dimasyarakat, sedangkan dia melaju lewat jalur Independen/perseorangan. (2) Dicalonkan oleh tokoh GAM, sedangkan Kota Sabang bukan basisnya GAM dan simpatisannya, bahkan wilayah pangkalan militer. (3) Dia mampu unggul dengan kapasitas tidak mengenal daerah pemilihan dan mengalahkan kandidat yang telah sangat populer di masyarakat Kota Sabang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan tujuan melacak strategi yang di gunakan pasangan Munawar Liza Zainal dalam memenangkan pemilihan kepala daerah di Kota Sabang tahun 2006. Kajian ini fokus pada pelacakan strategi di dalam dua tahapan yaitu tahapan penggunaan strategi pra pilkada (sebelum kontestasi) dan tahapan penggunaan strategi dalam pelaksanaan pilkada (sedang berlangsung kontestasi). Untuk mengungkap fenomena kemenangan tersebut peneliti menggunakan teori political marketing Temuan dari penelitian ini adalah adanya penggunaan dua pola strategi sekaligus, pola ofensif(memperluas pasar) dan pola defensif(mempertahankan pasar). Pada tahapan pra pilkada, strategi yang diterapkan lebih mengarah pada bentukbentuk bagaimana mengusai pasar, seperti tahapan memperkenalkan diri di tengah pemilih dan mencari dukungan awal. Sedangkan pada tahapan kontestasi berlangsung pendekatan yang dilakukan lebih ke pengunaan marketing politik seperti penerapan segmentasi, targeting, positioning. Adapun bentuk konkrit yang dilakukan adalah memasang anggota timsukses dari berbagai kalangan, menyembunyikan atribut, tidak fonnalistis di tengah masyarakat serta mengkritik kegagalan pemerintah selama ini. Selain dari penggunaan strategi, kemenangan pasangan Munawar Liza Zainal di pengaruhi oleh modal politik kandidat yang dirniliki sangat berbeda dengan kandidat lain, rnisalnya duet antara GAM-SIRA, tidak mempunyai Jatar belakang dari birokrasi dan politisi, bukan penduduk Kota Sabang serta usia yang relatif sangat muda di bandingkan dengan kandidat lain. Kesimpulan secara keseluruhan tentang kemenangan pasangan Munawar Liza Zainal adalah penggunaan strategi yang tepat, selarasnya modal politik yang dirnilikinya dengan penggunaan strategi serta bentuk pasar yang sesuai dengan yang diinginkan para pemilih saat itu. Kata Kunci: Strategi, Modal politik kandidat, Dukungan pemilih.

Tesis ini merupakan kajian tentang strategi kandidat dalam pemenangan pernilihan kepala daerah langsung. Studi kasus tentang kemenangan pasangan Munawar Liza Zainal dan Islamuddin. ST dalam pernilihan Walikota Sabang tahun 2006. Beberapa alasan mengapa studi kemenangan pasangan ini menarik untuk diteliti : (1) Menang di daerah yang basis partai politik yang sangat kuat dimasyarakat, sedangkan dia melaju lewat jalur Independen/perseorangan. (2) Dicalonkan oleh tokoh GAM, sedangkan Kota Sabang bukan basisnya GAM dan simpatisannya, bahkan wilayah pangkalan militer. (3) Dia mampu unggul dengan kapasitas tidak mengenal daerah pemilihan dan mengalahkan kandidat yang telah sangat populer di masyarakat Kota Sabang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan tujuan melacak strategi yang di gunakan pasangan Munawar Liza Zainal dalam memenangkan pemilihan kepala daerah di Kota Sabang tahun 2006. Kajian ini fokus pada pelacakan strategi di dalam dua tahapan yaitu tahapan penggunaan strategi pra pilkada (sebelum kontestasi) dan tahapan penggunaan strategi dalam pelaksanaan pilkada (sedang berlangsung kontestasi). Untuk mengungkap fenomena kemenangan tersebut peneliti menggunakan teori political marketing Temuan dari penelitian ini adalah adanya penggunaan dua pola strategi sekaligus, pola ofensif(memperluas pasar) dan pola defensif(mempertahankan pasar). Pada tahapan pra pilkada, strategi yang diterapkan lebih mengarah pada bentukbentuk bagaimana mengusai pasar, seperti tahapan memperkenalkan diri di tengah pemilih dan mencari dukungan awal. Sedangkan pada tahapan kontestasi berlangsung pendekatan yang dilakukan lebih ke pengunaan marketing politik seperti penerapan segmentasi, targeting, positioning. Adapun bentuk konkrit yang dilakukan adalah memasang anggota timsukses dari berbagai kalangan, menyembunyikan atribut, tidak fonnalistis di tengah masyarakat serta mengkritik kegagalan pemerintah selama ini. Selain dari penggunaan strategi, kemenangan pasangan Munawar Liza Zainal di pengaruhi oleh modal politik kandidat yang dirniliki sangat berbeda dengan kandidat lain, rnisalnya duet antara GAM-SIRA, tidak mempunyai Jatar belakang dari birokrasi dan politisi, bukan penduduk Kota Sabang serta usia yang relatif sangat muda di bandingkan dengan kandidat lain. Kesimpulan secara keseluruhan tentang kemenangan pasangan Munawar Liza Zainal adalah penggunaan strategi yang tepat, selarasnya modal politik yang dirnilikinya dengan penggunaan strategi serta bentuk pasar yang sesuai dengan yang diinginkan para pemilih saat itu. Kata Kunci: Strategi, Modal politik kandidat, Dukungan pemilih.

Kata Kunci : Strategi,Modal politik kandidat,Dukungan pemilih