Pengaruh sistem imbalan persepsian terhadap motivasi kerja karyawan :: Studi pada PT Avocet Bolaang Mongondow Kotamobagu, Sulawesi Utara

MANGESA, Resy Liling, Diah Retno Wulandaru, Dra.,MBA

2007 | Tesis | Magister Manajemen

Masalah yang ingin diketahui oleh penulis apakah sistem imbalan yang selama ini diterapkan di PT. Avocet Bolaang Mongondow mempengaruhi motivasi karyawan. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada para karyawan perusahaan yang bersangkutan. Variabel penelitian terdiri dari sistem imbalan persepsian dan motivasi kerja karyawan. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasi regresi dan uji beda rata-rata. Uji regresi digunakan untuk mengetahui pengaruh sistem imbalan persepsian terhadap motivasi kerja dan Uji beda rata-rata digunakan untuk mengetahui perbedaan antara imbalan persepsian antara karyawan yang bermasa dinas sampai enam tahun dan di atas enam tahun. Hasil penelitian berdasarkan pengolahan data statistik yang di uji dengan korelasi regresi linier menunjukkan bahwa pengaruh sistem imbalan persepsian terhadap motivasi kerja karyawan adalah signifikan ini ditunjukkan oleh nilai koefisien determinasi atau R kuadrat yang diperoleh sebesar 0.274. Angka ini merupakan kuadrat angka koefisien korelasi (R) sebesar 0.524. Koefisien determinasi menjelaskan bahwa variabel persepsi dapat menerangkan 27.4% perubahan variabel motivasi. Selebihnya atau 72.6% diterangkan oleh variabel lain yang tidak terdapat pada model persamaan regresi. Untuk uji beda rata-ratanya berdasarkan masa kerjanya sampai dengan enam tahun dan di atas enam tahun tidak terdapat perbedaan yang terlalu jauh, maksudnya bahwa karyawan yang bekerja sampai dengan enam tahun maupun karyawan yang bekerja lebih dari enam tahun tetap memiliki motivasi yang cenderung sama mengenai sistem imbalan persepsian yang diterapkan di PT. Avocet Bolaang Mongondow.

The issue research wanted to know was how do the Reward System Perception that applied in PT. Avocet Bolaang Mongondow influence the working motivation of workers. The collecting of data was done by distributed questionnaires to the workers of the company related. While the research variables was consisting by two variables, which is reward system perception as the independent variable and working motivation as the dependent variable. Data analysis techniques used in this research was regression correlatiion analysis and average difference test. Regression correlation test was used to know the impact otf the reward system perception to working motivation, and the average difference test was used to know the difference between perception based on working period ( working until six years and more than six years ). The result of the research showed that based on regression correlation analysis the influence of reward system perception to the working motivation are significant. This result can be prove by determination correlation, 0.274 for R square or 27.4% defined to the influence reward system to working motivation and 72.6% defined to another factor outside the issue ot this theses. For the average difference test based on working period, we get result that show us there is no a big different, no matter how long they (worker) working, they still motivated by the reward system that applied at PT. Avocet Bolaang Mongondow.

Kata Kunci : Sistem Imbalan Persepsian, Motivasi, Reward System Perception, Motivation