Laporkan Masalah

KETIDAKADILAN GENDER DALAM NOVEL CINDERELLA IS DEAD KARYA KALYNN BAYRON: KAJIAN FEMINISME INTERSEKSIONALITAS

Maylda Auliffia Aztari, Dr. Nur Saktiningrum, M.Hum.

2025 | Tesis | S2 Sastra

Penindasan yang dialami oleh kaum perempuan kulit hitam tidak hanya datang dari masyarakat kulit putih, namun juga datang dari sesama kaum kulit hitam. Dengan memanfaatkan teori feminisme Patricia Hill Collins (2000) dan berkonsentrasi pada gagasan Black Feminism, penelitian ini menganalisis novel Cinderella Is Dead (2020) karya Kalynn Bayron. Novel ini merupakan kisah dongeng Cinderella yang diceritakan ulang dengan plot yang berbeda dari dongeng tradisional yang telah diketahui oleh banyak masyarakat. Tak serupa dengan kisah dongengnya, seluruh tokoh yang diceritakan pada novel ini merupakan masyarakat berkulit hitam. Ruang-ruang diskriminasi akan dibongkar melalui penggunaan teori Interseksionalitas oleh Collins berdasarkan lapisan identitas tiap-tiap karakter. Penelitian ini juga bertujuan untuk memahami (1) bagaimana aspek gender, ras, dan kelas saling berinterseksi dan mempengaruhi pengalaman serta posisi sosial Sophia dalam novel. (2) Memahami berbagai bentuk penindasan yang dihadapi oleh karakter Sophia dalam konteks gender, ras, dan kelas, serta menganalisis strategi perlawanan yang ia ambil dalam menghadapi penindasan tersebut. Metode yang digunakan di dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perempuan kulit hitam mendapatkan beban berlapis dari masyarakat diakibatkan oleh adanya budaya patriarki, perbedaan kelas dan ras yang menyebabkan ketimpangan gender. Terdapat hubungan yang signifikan antara aspek-aspek gender, ras, dan kelas dalam novel Cinderella is Dead yang memperkuat ketimpangan yang dialami oleh tokoh Sophia. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin berlapis Interseksionalitas antara ketiga aspek tersebut, semakin besar pula ketimpangan yang dialami oleh Sophia. Bagaimanapun, Sophia menunjukkan kemampuan untuk menghadapi dan merespons tantangan-tantangan tersebut dengan cara-cara yang bervariasi, yang mencakup strategi perlawanan terhadap penindasan, sesuai dengan kompleksitas interaksi antara faktor-faktor tersebut dalam pengalaman hidupnya.

The oppression that Black women face is related not only to injustices from white society but also to issues within their own community. By utilizing Patricia Hill Collins' (2000) feminist theory and concentrating on the idea of Black Feminism, this research tries to identify and evaluate the novel Cinderella Is Dead (2020) by Kalynn Bayron. This novel is a retelling fairy tale with a different plot. Unlike the original fairy tale, all the characters told in this novel are black people. Issues of discrimination will be analyzed through Collins' use of intersectional theory based on the layers of identity from each character. This research also aims to understand (1) how aspects of gender, race and class interact with each other and influence Sophia's experiences and social position in the novel. (2) Understand the various forms of oppression faced by Sophia's character in the context of gender, race and class, and analyze the strategies and responses she takes in dealing with this oppression. The method used in this research is descriptive qualitative. The results of this research show that black women experience a double burden from society due to the existence of a patriarchal culture, the differences betweet class and race which causes gender inequality. There is a significant relationship between aspects of gender, race and class in the novel Cinderella is Dead which strengthens the inequality experienced by the character Sophia. This indicates that the higher the intersection between these three aspects, the greater the inequality experienced by Sophia. However, Sophia demonstrated the ability to face and respond to these challenges in varied ways, including devising strategies of resistance to oppression, according to the complexity of the interactions between these factors in her life experience.

Kata Kunci : Kata kunci: Feminisme, Gender, Interseksionalitas, Patriarki, Penindasan.

  1. S2-2025-509200-abstract.pdf  
  2. S2-2025-509200-bibliography.pdf  
  3. S2-2025-509200-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2025-509200-title.pdf