Representasi Multikulturalisme dalam Serial Anime Black Lagoon: Analisis Semiotika Roland Barthes

Patrik Gama Caksana, Jusuf Ariz Wahyuono, S.I.P., M.A.

2024 | Skripsi | Ilmu Komunikasi

Serial anime Black Lagoon mengisahkan tentang kehidupan di kota fiktif bernama Roanapur, kota yang dihuni oleh orang-orang dan kelompok-kelompok yang memiliki perbedaan etnis dan budaya. Penelitian ini akan berfokus pada bagaimana serial anime Black Lagoon menggambarkan dan merepresentasikan multikulturalisme di dalamnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis simbol-simbol, karakter-karakter, serta elemenelemen naratif yang menggambarkan nilai-nilai multikulturalisme dan dinamika antarbudaya. Metodologi yang diterapkan adalah analisis semiotika Roland Barthes, yang melibatkan studi mendalam terhadap simbol-simbol visual, dialog, dan interaksi karakter dalam Black Lagoon. Dengan pendekatan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk memberikan wawasan tentang bagaimana anime sebagai media populer dapat mengonstruksi dan merefleksikan isu-isu multikultural dalam konteks globalisasi dan pertemuan budaya. Penelitian ini diharapkan dapat memperkaya pemahaman tentang peran media dalam membentuk persepsi terhadap multikulturalisme. Hasil dari penelitian ini adalah serial anime Black Lagoon memuat banyak representasi terhadap etnis-etnis yang dimunculkan dalam cerita walaupun terdapat sudut pandang Barat dalam narasinya. 

The Black Lagoon anime series tells the story of life in the fictional city of Roanapur, a city populated by people and groups of diverse ethnic and cultural backgrounds. This research focuses on how the Black Lagoon anime series depicts and represents multiculturalism within its narrative. The purpose of this research is to identify and analyze symbols, characters, and narrative elements that portray the values of multiculturalism and intercultural dynamics. The methodology applied is Roland Barthes' semiotic analysis, involving an in-depth study of visual symbols, dialogues, and character interactions within Black Lagoon. Through that approach, this research aims to provide insight into how anime as a popular media can construct and reflect multicultural issues within the context of globalization and cultural encounters. This research is expected to enrich understanding the role of media in shaping perceptions of multiculturalism. The results of this research indicate that the Black Lagoon anime series contains numerous representations of ethnicities within its story, though a Western perspective is present in its narrative.

Kata Kunci : Representasi, Multikulturalisme, Semiotika, Anime