Kritik Sosial dalam Lirik Lagu Album Jelang Malam karya Jangar: Kajian Sosiopragmatik
Alvin Syahnakri Sandy, Dr. Novi Siti Kussuji Indrastuti, M.Hum.
2024 | Skripsi | S1 SASTRA INDONESIA
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan masalah-masalah sosial yang terefleksi dalam album Jelang Malam karya Jangar serta menjabarkan kritik sosial yang disuarakan melalui album tersebut kepada para pendengar. Masalah dalam penelitian ini adalah masalah sosial dan kritik sosial yang terkandung dalam album Jelang Malam karya Jangar. Penelitian ini menggunakan teori sosiologi sastra dan pragmatik (sosiopragmatik). Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dan data yang diambil berupa kata, klausa, dan frasa yang terdapat dalam lirik lagu album Jelang Malam. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga masalah sosial dan dua masalah politik. Tiga masalah sosial dalam album tersebut, antara lain proyek reklamasi Teluk Benoa, hegemoni barat terhadap MSG, dan feneomena penyalahgunaan narkoba. Dua masalah politik dalam album tersebut, yaitu peralihan kepemimpinan era Ir. Soekarno menuju Soeharto dan penyalahgunaan kekuasaan di Indonesia. Berdasarkan kelima masalah yang telah diidentifikasi, ditemukan upaya Jangar menyuarakan kritik atas masalah-masalah tersebut melalui lirik lagu, antara lain ketidaksetujuan Jangar terhadap proyek reklamasi Teluk Benoa, pembantahan dampak MSG, himbauan kepada masyarakat agar tidak terjerumus narkoba, kejanggalan dalam sejarah Soekarno dan Soeharto, dan kritik terhadap para oknum penguasa yang memanfaatkan kekuasaan dengan semena-mena.
This study aims to describe the social problems reflected in Jangar's Jelang Malam album and to explain the social criticism voiced through the album to the listeners. The formulation of the problem in this study is (1) what are the social problems reflected in Jangar's Jelang Malam album and (2) what are the social criticisms contained in Jangar's Jelang Malam album. This study uses the theory of literary sociology and pragmatics (sociopragmatics). This study uses a descriptive analysis method and the data taken are in the form of words, clauses, and phrases contained in the lyrics of the Jelang Malam album. The results of the study indicate that there are three social problems and two political problems. The three social problems in the album include the Benoa Bay reclamation project, western hegemony over MSG, and the phenomenon of drug abuse. The two political problems in the album are the transition of leadership from the Soekarno era to Soeharto and the abuse of power in Indonesia. Based on the five problems that have been identified, Jangar's efforts were found to voice criticism of these problems through song lyrics, including Jangar's disagreement with the Benoa Bay reclamation project, denial of the impact of MSG, an appeal to the public not to get involved in drugs, oddities in the history of Soekarno and Soeharto, and criticism of certain figures in power who use their power arbitrarily.
Kata Kunci : sosial, politik, kritik sosial, sosiopragmatik, lirik lagu