ANALISIS PENGARUH MUSIK POP DAN MUSIK RELAKSASI TERHADAP AKTIVITAS OTAK GELOMBANG ALPHA DAN THETA SAAT RELAKSASI DENGAN PENGUKURAN ELECTROENCEPHALOGRAPHY (EEG)

KINANTI PRASETYANINGATI WIDJOKONGKO, Ir. Rini Dharmastiti, M.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN.Eng.

2024 | Skripsi | TEKNIK INDUSTRI

Stres merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kondisi 

manusia. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi stres adalah 

dengan melakukan relaksasi. Relaksasi dapat dilakukan dengan berbagai cara, 

seperti mendengarkan musik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui  

pengaruh musik terhadap aktivitas otak saat relaksasi.  

Penelitian ini melibatkan 34 orang (17 laki-laki dan 17 perempuan) 

mahasiswa dengan usia 21-23 tahun  yang menyukai genre musik pop dan 

mengetahui lagu “Sempurna” dari Andra & The Backbone. EEG muse band 2 

adalah alat yang dipakai oleh subjek selama eskperimen. Eksperimen berlangsung 

kurang lebih 1.5 jam hingga 2 jam per subjek. Saat eksperimen, subjek akan diminta 

untukmengerjakan tes yaitu Concentration Grid dan melakukan relaksasi sebanyak 

empat kali yaitu tanpa musik, dengan musik pop vokal, pop instrumen, dan musik 

relaksasi. Pengukuran dari EEG yang dianalisis merupakan aktivitas otak pada 

gelombang alpha dan theta dari setiap channel EEG. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pengerjaan tes memiliki 

gelombang theta yang lebih tinggi dibandingkan perlakuan relaksasi. Perlakuan 

relaksasi baik dengan musik atau tanpa musik tidak memiliki perbedaan yang 

signifikan pada gelombang theta. Faktor channel memiliki perbedaan gelombang 

theta yang signifikan yaitu antara channel AF7 dan TP9. Interaksi antara perlakuan 

dan channel juga memberikan perbedaan gelombang theta yang signifikan yaitu 

interaksi channel TP10 dan TP9 pada perlakuan pengerjaan tes. Hasil gelombang 

alpha menunjukkan terdapat perbedaan signifikan dari perlakuan yang dilakukan. 

Perlakuan relaksasi tanpa musik, dengan musik pop vokal, pop instrumen, dan 

musik relaksasi secara signifikan meningkatkan gelombang alpha dibandingkan 

dengan perlakuan pengerjaan tes yang menunjukkan bahwa tingkat relaksasi 

meningkat. Faktor channel juga memiliki perbedaan gelombang alpha yang 

signifikan yaitu bagian temporal memiliki gelombang yang lebih tinggi 

dibandingkan dengan bagian frontal. 

Kata kunci : musik, relaksasi, gelombang alpha, gelombang theta, EEG. 

Stress is one of the factors that can affect human conditions. One way to reduce 

stress is through relaxation. Relaxation can be achived in various ways, such as 

listening to music. The purpose of this study is to determine the effect of music on 

brain activity during relaxation. 

This study involved 34 university students (17 males and 17 females) aged 21-23 

years who liked the pop music genre and knew the song “Sempurna” by Andra & 

The Backbone. The EEG Muse Band 2 was used by the subjects during the 

experiment. The experiment lasted approximately 1,5 to 2 hours per subject. During 

experiment, subjects were asked to complete the concentration grid test and to relax 

four times : without music, with vocal pop music, instrumental pop music, and 

relaxation music. The EEG measurements analyzed were brain activity in the alpha 

and theta waves from each EEG channel. 

The result showed that the test condition had higher theta waves compared to the 

relaxation condition. The relaxation condition, whether with or without music did 

not show significant differences in theta waves. The channel factor showed 

significant differences in theta waves between channels AF7 and TP9. The 

interaction between condition and channel also showed significant differences in 

theta waves, specifically the interaction of channels TP10 and TP9 in the test 

condition. Alpha wave results indicated significant differences across conditions. 

Relaxation without music, with vocal pop music, instrumental pop music, and 

relaxation music significantly inscreased alpha waves compared to the test 

condition that indicating an increased level of relaxation. The channel factor also 

showed significant differences in alpha waves, with the temporal region having 

higher waves compared to the frontal region. 

Keyword : music, relaxation, alpha waves, theta waves, EEG 

Kata Kunci : musik, relaksasi, gelombang alpha, gelombang theta, EEG.