Laporkan Masalah

PENYIMPANGAN PRINSIP KERJA SAMA DAN PERMAINAN BAHASA DALAM FILM -FILM ERNEST PRAKASA: KAJIAN PRAGMATIK

SHAFIRA ZALSA BELLA, Prof. Dr, I Dewa Putu Wijana, M.A.

2024 | Skripsi | S1 SASTRA INDONESIA

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penyimpangan pada prinsip kerja sama dan menguraikan pemanfaatan aspek-aspek kebahasaan dalam dialog film-film yang disutradarai oleh Ernest Prakasa. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif karena data penelitian berupa dialog film yang ditranskripsi. Penelitian ini melalui tiga tahapan. Pertama, penyediaan data dilakukan menggunakan metode simak dilanjutkan dengan teknik catat. Kedua, tahap analisis data menggunakan metode padan referensial, padan pragmatis, dan agih. Ketiga, tahap penyajian data  yang dilakukan secara informal. Hasil analisis menunjukkan bahwa penyimpangan prinsip kerja sama terjadi pada maksim kuantitas, kualitas, relevansi, dan cara. Penyimpangan paling banyak ditemukan pada maksim relevansi. Penyimpangan-penyimpangan tersebut berfungsi untuk mengekspresikan perasaan, sarana kritik sosial, menyampaikan informasi, menjamin, menyuruh, mengalihkan pembicaraan, dan menciptakan humor. Penyimpangan terhadap prinsip kerja sama juga terkait dengan penggunaan aspek kebahasaan, meliputi aspek fonologis, leksikal, gramatikal, dan simile. Aspek kebahasaan paling banyak ditemukan pada tataran ketaksaan yang berfungsi untuk menciptakan humor dengan memanfaatkan kata- kata yang bermakna ganda.

This research aims to describe the deviations from the cooperative principle and to explain the utilization of linguistic aspects in the dialogues of films directed by Ernest Prakasa. This research is a qualitative descriptive study because the research data is in the form of transcribed film dialogues. This research goes through three stages. First, data provision is done using the observation method followed by the note-taking technique. Second, the data analysis stage uses thereferential matching, pragmatic matching, and distribution methods. Third, the data presentation stage is carried out informally. The results of the analysis show that deviations from the cooperative principle occur in the maxims of quantity, quality, relevance, and manner. The most deviations are found in the maxim of relevance. These deviations function to express feelings, as a means of social criticism, to convey information, to guarantee, to order, to divert the conversation, and to create humor. Deviations from the cooperative principle are also related to the use of linguistic aspects, including phonological, lexical, grammatical, and simile aspects. The most frequently found linguistic aspect is at the level of ambiguity, which functions to create humor by utilizing words with multiple meanings.

Kata Kunci : Pragmatik, penyimpangan prinsip kerja sama, permainan bahasa

  1. S1-2024-463027-abstract.pdf  
  2. S1-2024-463027-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-463027-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-463027-title.pdf