Laporkan Masalah

Problem Eksistensial Tokoh Utama Film Yuni dalam Perspektif Feminisme Eksistensial Simone de Beauvoir

Ghea Gabriella Widodo, Dr. Septiana Dwiputri Maharani S.S., M.Hum; Dr. Hastanti Widy Nugroho S.S., M.Hum

2023 | Skripsi | ILMU FILSAFAT

Penelitian berjudul “Problem Eksistensial Tokoh Utama Film Yuni dalam Perspektif Feminisme Eksistensial Simone De Beauvoir” dilatarbelakangi oleh realitas masyarakat Indonesia yang masih erat dengan budaya patriarki, nilai-nilai adat, dan mitos di dalamnya. Tokoh Yuni menjadi sosok inspiratif dalam membangun semangat feminisme bagi perempuan Indonesia dengan mengambil langkah-langkah berani sebagai bentuk eksistensi dan aktualisasi dirinya sebagai perempuan bebas. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui problem eksistensial tokoh utama Film Yuni untuk mendapatkan kebebasan menurut feminisme eksistensial Simone de Beauvoir.

Penelitian ini adalah penelitian filsafat berbasis studi kepustakaan yang bersifat deskriptif kualitatif dengan model penelitian masalah aktual. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode hermeneutika filosofis dengan unsur metodis; deskripsi, interpretasi, holistika, dan refleksi pribadi.

Hasil penelitian adalah sebagai berikut: Yuni mengalami problem eksistensial dalam dirinya yaitu (1) Memperjuangkan cita-cita dan kebebasannya, tetapi dengan resiko dikucilkan oleh masyarakat karena berani menentang mitos; atau (2) Mengikuti kultur dan konstruksi sosial masyarakat dengan menerima lamaran dan menikah dini, tetapi harus mengorbankan impiannya untuk melanjutkan pendidikan. Dalam hal ini, Yuni mengalami berbagai masalah seperti terkungkung oleh mitos, pernikahan dini, dan poligami. Perjuangan Yuni untuk menjadi perempuan bebas sesuai dengan teori feminisme eksistensial Simone de Beauvoir yang menyatakan bahwa dalam usaha melepaskan keliyanan dan menjadi perempuan bebas, perempuan akan dihadapkan dengan masalah-masalah kompleks dalam hidup.

This research is entitled “The Existential Problem of The Main Character Yuni’s Film in The Perspective of Simone de Beauvoir’s Existential Feminism" is motivated by the prevailing reality in Indonesian society, which remains deeply rooted in patriarchal culture, traditional values, and the myths within it. The character Yuni becomes an inspirational figure in building the spirit of feminism for Indonesian women by taking bold steps as a form of existence and self-actualization as a free woman. The purpose of this research is to understand the existential issues faced by the main character in the film Yuni in her pursuit of freedom according to Simone de Beauvoir's existential feminism

This research is a philosophy-based literature review with a descriptive qualitative approach, employing the research model of an actual problem. The research method used by researcher is the philosophical hermeneutic method with methodological elements such as description, interpretation, holistics, and personal reflection.

The research findings are as follows: Yuni experiences existential issues within herself, namely (1) Fighting for her aspirations and freedom, but with the risk of being marginalized by society for daring to oppose myths; or (2) Following the culture and social construction of society by accepting proposals and early marriage but having to sacrifice her dreams to continue education. In this context, Yuni faces various problems, such as being confined by myths, early marriage, and polygamy. Yuni's endeavor to become a free woman aligns with Simone de Beauvoir's existential feminist theory, which asserts that in the pursuit of shedding one's subjugation and becoming a liberated woman, one will confront complex challenges in life.

Kata Kunci : Feminisme Eksistensial, Film Yuni, Kebebasan, Liyan, Mitos

  1. S1-2023-441631-abstract.pdf  
  2. S1-2023-441631-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-441631-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-441631-title.pdf