Laporkan Masalah

Analisis Perbandingan Erection Girder Bentang Non-Standar 42.8 Dan 40.8 Menggunakan Launcher Gantri Dan Crawler Crane Pada Pembangunan Jembatan Musi Sisi Bengkinang Tol Kayu Agung – Palembang – Betung

Maria Priscallia Pratiwi Putri Midi, Dr. Wiryanta, S.T., M.T.

2023 | Tugas Akhir | D4 TEKNIK PENGELOLAAN DAN PEMELIHARAAN INFRASTRUKTUR SIPIL

Erection merupakan proses pengangkatan girder menggunakan alat dan metode yang menyesuaikan pada keadaan dan kondisi sekitar area jembatan keatas abutment dan diletakkan diatas tumpuan yang berupa bearing pad. Metode pelaksanaan harus dipersiapkan dengan matang dikarenakan pekerjaan dilakukan diatas ketinggian dengan bobot yang berat.

Pada penelitian ini dilakukan metode pelaksanaan alternatif dengan menggunakan crawler crane untuk kemudian dibandingkan dengan metode pelaksanaan dengan launcher gantry pada Jembatan Musi Tol Kayu Agung - Palembang - Betung yang menggunakan sample Pier 9 - Pier 10 untuk girder bentang 40.8 dan Pier 10 - Pier 11 untuk bentang Non-Standar 42.8. Aspek perbandingan yang dilakukan adalah komponen/item pekerjaan pada metode pelaksanaan, efisiensi waktu yang menghasilkan prodiktivitas kedua metode pelaksanaan dan analisis harga satuan pekerjaan.

Hasil dari penelitian ini adalah metode pelaksanaan yang dilakukan dengan crawler crane memiliki item tambahan untuk mobilitas serta tinjauan terhadap daya dukung tanah dan safety factor untuk setiap pekerjaan dan persiapan. Untuk menentukan metode pelaksanaan disesuaikan dengan kondisi lapanagn dimana jembatan dibangun. Waktu yang dibutuhkan dengan menggunakan metode 2 crawler crane dengan kapasitas 250 T lebih cepat dibandingkan dengan launcher gantry kapasitas 200 T yaitu untuk crawler crane dibutuhkan 51 hari dengan produktivitas 33 girder/hari sedangkan untuk launcher gantri membutuhkan 61 hari dengan produktivitas 30 hari/girder. Hasil analisis terkait biaya metode pelaksanaan yang telah disusun didapatkan hasil analisis biaya untuk erection girder dengan crawler crane adalah Rp. 504.956.514,17/hari dan analisis biaya untuk metode pelaksanaan menggunakan launcher gantri Rp. 496.001.632,77/hari


Erection is the process of lifting girders using equipment and implementation methods that are adapted to the conditions and surroundings of the bridge area, lifting them above the abutment, and placing them on bearing pads.The implementation method must be carefully prepared due to the work being carried out at a height with heavy weight.

In this research, an alternative implementation method was used, employing a crawler crane, and the compared with the implementation method using a gantry launcher on the Musi Toll Bridge in Kayu Agung - Palembang - Betung. The sample selected includes Pier 9 to Pier 10 for a girder span of 40.8 meters and Pier 10 to Pier 11 for a Non-Standard span of 42.8 meters. The aspects of comparasion include the components/item of the work in both implementation methods, and an analysis of unit prices for the work.

The result of the research show that the implementation method using a crawler crane requires additonal items for mobility, as well as anassessment of soil bearing capacity and safety factors for each task and preparation . The choice of implementation methodis adjusted to the field conditions where the bridge is being constructed. The time requaired when using 2 crawler cranes with a capacity of 250 tons is faster than using launcher gantry with a capacity of 200 tons. Specifically, the crawler crane method requires 51 day with a productivity 33 girder/day, while the launcher gantry method requires 61 days with a productivity of 30girders/day.

Regarding the cost analysis for the implementation methoda, the cost for erection with a crawler crane is Rp. 504.956.514,17 per day, while the cost for implementation using launcher gantry is Rp. 496.001.632,77 per day.

Kata Kunci : Erection, Crawler Crane, Launcher Gantri, Metode Pelaksanaan

  1. D4-2023-441083-abstract.pdf  
  2. D4-2023-441083-bibliography.pdf  
  3. D4-2023-441083-tableofcontent.pdf  
  4. D4-2023-441083-title.pdf