Analisis Valuasi Nilai Wajar PT Bukalapak (BUKA) dengan Metode Discounted-Cash Flow dan Relative Valuation
Saefu Robani, Eddy Junarsin, Ph.D., CFP.; I Wayan Nuka Lantara, M.Si., Ph.D
2023 | Skripsi | MANAJEMEN
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan
panduan pertimbangan investasi terkait saham publik perusahaan PT.
Bukalapak.com Tbk (kode ticker: BUKA) untuk menentukan keputusan yang
terinformasi, baik itu membeli, menjual, atau mempertahankan saham tersebut.
Pendekatan penelitian ini menggunakan perbandingan antara nilai intrinsik
perusahaan dengan harga saham yang berlaku di pasar. Metode yang digunakan
dalam pendekatan ini adalah analisis top-down yang terdiri dari analisis
makroekonomi, industri, dan perusahaan. Penilaian nilai intrinsik saham
dilakukan menggunakan discounted-cash flow dengan pendekatan free
cash flow to the firm (FCFF) dan free cash flow to equity (FCFE) serta
relative valuation dengan menggunakan indikator EV/Revenue dan EV/Gross
Profit ratio. Data yang digunakan dalam penelitian ini laporan keuangan
selama lima tahun terakhir (2018-2022), laporan keuangan perusahaan pembanding,
dan datadata pendukung lainnya yang relevan dengan kondisi makroekonomi dan
industri e-commerce dan kemitraan O2O di Indonesia. Hasil valuasi
menunjukkan bahwa nilai intrinsik saham berdasarkan metode FCFF adalah Rp256,
FCFE sebesar Rp244, dan Rp295 berdasarkan metode relative valuation.
Dengan melakukan rekonsiliasi terhadap hasil valuasi tersebut, diperoleh blended-target
price sebesar Rp279 atau dengan potensi upside sebesar 31,5?ripada harga saham di pasar yang sebesar Rp212 (per 14/0/23). Temuan ini
mengindikasikan bahwa saham BUKA dalam kondisi undervalued, sehingga
para investor dapat mempertimbangkan untuk membeli saham tersebut.
This research was conducted with the aim of providing
investment considerations regarding the publicly traded stock of PT.
Bukalapak.com Tbk (ticker code: BUKA) to make informed decisions, whether it is
to buy, sell, or hold the shares. The research approach employed in this study
involves comparing the intrinsic value of the company with the prevailing stock
price in the market. The methods utilized in this approach include top-down
analysis, encompassing macroeconomic, industry, and company analyses. The
valuation of the intrinsic value of the stock is carried out using discounted
cash flow with the free cash flow to the firm and free cash flow to equity
approaches, as well as relative valuation using EV/Revenue and EV/Gross Profit
ratios. The data used in this research comprise financial reports from the past
five years (2018-2022), financial reports of comparable companies, and other
relevant supporting data related to the macroeconomic conditions and e-commerce
and O2O partnership industries in Indonesia. The valuation results indicate
that the intrinsic value of the stock, based on the FCFF method, is Rp256,
Rp244 for FCFE, and Rp295 based on the relative valuation method. By
reconciling these valuation results, a blended-target price of Rp279 was
obtained, representing a potential upside of 31.5% compared to the market stock
price of Rp212 (as of 14/06/23). These findings indicate that BUKA stock is
undervalued, thus investors may consider buying the shares.
Kata Kunci : Bukalapak, Discounted-Cash Flow, Nilai Intrinsik, Relative Valuation, Valuasi