Laporkan Masalah

Teks Drama Kapai-Kapai Karya Arifin C. Noer: Analisis Struktur dan Tekstur George R. Kernodle

Faradina Kartika Zulfiana, Dr. Cahyaningrum Dewojati, M.Hum.

2023 | Skripsi | S1 SASTRA INDONESIA

Objek material penelitian ini adalah teks drama Kapai-Kapai karya Arifin C. Noer yang diterbitkan pada tahun 1970. Teks drama ini banyak memuat isu-isu mengenai kehidupan masyarakat Indonesia pada era Orde Baru atau tahun 70-an. Drama ini merupakan drama eksperimental yang banyak memuat tanda-tanda absurditas atau lepas dari aturan-aturan konvensional.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan struktur dan tekstur model George R. Kernodle. Adapun Kernodle membagi nilai dramatik menjadi dua kelompok, yakni struktur dan tekstur. Struktur yang merupakan unsur pembangun drama terdiri atas plot, tokoh, dan tema; sementara tekstur yang merupakan pengalaman penonton dalam pementasan terdiri atas dialog, mood, dan spektakel.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis teks drama Kapai-Kapai menggunakan pendekatan milik Kernodle, yakni struktur dan tekstur. Melalui proses analisis struktur dan tekstur, didapat hasil sebagai berikut. Secara struktur, plot teks drama Kapai-Kapai menunjukkan plot yang melingkar dan melompat-lompat, serta menunjukkan dinamika tensi plot yang naik dan turun secara drastis karena memuat dua tahapan major climax. Penokohan meliputi tokoh sentral Abu, dan beberapa tokoh lain sebagai bentuk personifikasi dengan penamaan tidak lazim. Tema yang dimuat adalah isu-isu berupa kemiskinan dan represi. Secara tekstur, dialog drama Kapai-Kapai menggunakan gaya bahasa yang variatif serta menunjukkan beberapa fungsi tertentu. Mood meliputi petunjuk musik dan suasana yang bersifat fleksibel; dan spektakel yang memuat petunjuk properti, tata kostum, tata lampu, dan petunjuk aksi tokoh.

This paper discusses the analysis of an Indonesian drama Kapai-Kapai written by Arifin C. Noer and published in 1970. This drama brings up the issues of Indonesian people during the reign of Orde Baru era in 1970s. This drama is an experimental play involving the characteristics of absurdity which is free from conventional characteristics features.

This research applies the theory of structure dan texture proposed by George R. Kernodle. Kernodle divides the dramatic values into two categories: structure and texture. Structure is the intrinsic elements of a drama which are the plot, character, and theme; whereas texture is the audience's experiences during enjoying the play that includes dialogues, mood, and spectacle.

This research aims to analyze the Indonesian drama script Kapai-Kapai using the theory of structure and texture by Kernodle. The result shows that the structure of Kapai-Kapai employs the type of a circular plot and the time setting of a skipped flow from the present to the future, as well as the plot tension dynamic that progresses up and down drastically as it contains two major climax stages. The characterizations include the central character Abu and other characters as a personification form with unusual naming. The themes brought up in the drama are poverty and repression issues. As for the texture, the dialogue in the drama Kapai-Kapai uses various language styles and shows a few certain functions. The mood in the drama involves musical signs and flexible nuances, while the spectacle includes property signs, costumes, lighting, and clues for the characters' acts.

Kata Kunci : drama, struktur, tekstur, Kernodle

  1. S1-2023-443344-abstract.pdf  
  2. S1-2023-443344-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-443344-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-443344-title.pdf