Pengaruh Kepemimpinan Transformasional dan Efikasi Diri Terhadap Kepuasan Kerja Sukarelawan dengan Motivasi Pelayanan Publik sebagai Pemoderasi Studi di Project Child Indonesia
THERESIA TYAS THEA KIRANA, Rr. Tur Nastiti, M.Si., Ph.D.,
2023 | Tesis | S2 Manajemen
Organisasi non-profit adalah salah satu organisasi yang ada dalam hidup bermasyarakat dan merupakan salah satu organisasi yang berkembang di Indonesia. Dilansir dari portal berita medcom.id, jumlah organisasi nirlaba atau Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) selalu bertambah setiap tahunnya. Bertambahnya kuantitas organisasi ini pasti didukung pula oleh adanya minat dari sukarelawan. Berbagai penelitian telah membahas tentang LSM, tetapi tidak banyak yang membahas terkait kepuasan sukarelawan, yang merupakan motor penggerak organisasi non-profit ini.
Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan memahami pengaruh dari gaya kepemimpinan transformasional yang ada di dalam organisasi atau dimiliki oleh supervisor di dalam organisasi dan efikasi diri para sukarelawan yang ada di dalam organisasi terhadap kepuasan kerja sukarelawan, dan dimoderasi oleh motivasi pelayanan publik. Penelitian ini dilakukan di salah satu NGO yang berada di Yogyakarta, yaitu Project Child Indonesia (PCI). Responden yang terkumpul sejumlah 113 yang merupakan sukarelawan PCI dari batch 29-33. Topik penelitian ini diangkat oleh peneliti karena masih kurangnya penelitian di sektor kesukarelawanan yang ada di Indonesia. Selain itu, jumlah sukarelawan yang mengundurkan diri atau keluar dari organisasi yang diteliti mengalami kenaikan, sehingga menimbulkan sejumlah pertanyaan.
Penelitian kuantitatif ini memiliki metode non-probability sampling dalam pengambilan data. Teknik yang digunakan dalam penelitian adalah Structural Equation Modeling (SEM) dengan pendekatan Partial Least Square (PLS) dengan menggunakan aplikasi perangkat lunak SmartPLS. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa terdapat pengaruh positif dari kepemimpinan transformasional terhadap efikasi diri sukarelawan dan efikasi diri terhadap kepuasan kerja sukarelawan. Namun, peran motivasi pelayanan publik sebagai pemoderasi antara variabel efikasi diri terhadap kepuasan kerja sukarelawan tidak terdukung.
Peran motivasi pelayanan publik sebagai pemoderasi antara efikasi diri terhadap kepuasan kerja sukarelawan yang tidak terdukung dipaparkan dalam beberapa argumentasi, yaitu karena variabel motivasi pelayanan publik banyak ditempatkan sebagai variabel pemediator yang dapat menjembatani pengaruh antara faktor di dalam organisasi terhadap keluaran yang diharapkan. Selain itu efikasi diri dan motivasi pelayanan publik adalah bagian dari teori motivasi yang bersifat substitusi, dan dugaan bahwa motivasi pelayanan publik mengambil peran yang besar dan membentuk intensi perilaku kesukarelawanan itu sendiri.
Kata Kunci : Kata kunci: sukarelawan, kepemimpinan transformasional, efikasi diri, kepuasan kerja sukarelawan, motivasi pelayanan publik