Makna Tanda Verbal dan Visual Sistem Penyampaian Ajaran Suci Tattwa (Hakikat Tertinggi) dalam Kacaryan pada Daerah Kebudayaan Abad XI-XII Masehi di Jawa Timur
A'ANG PAMBUDI N., Dr. Mimi Savitri, M.A.
2022 | Tesis | MAGISTER ARKEOLOGIUnsur-unsur tanda dalam sistem penyampaian ajaran suci Tattwa (Hakikat Tertinggi) pada empat kacaryan di daerah kebudayaan abad XI-XII Masehi, menarik untuk dijadikan objek penelitian. Unsur-unsur tanda tersebut dibuat secara terstruktur dengan bentuk dan karakter, serta jumlahnya dalam konfigurasi struktural yang berbeda-beda. Keberadaan atau kehadirannya pada kacaryan abad XI-XII Masehi sebagai pusat pendidikan keagamaan masa Jawa Kuno, memiliki makna yang sangat berhubungan dengan sistem penyampaian ajaran suci Tattwa (Hakikat Tertinggi) dari seorang acarya (guru spiritual) kepada para sisya (siswa) atau pertapa. Penelitian tesis ini bertujuan untuk mengidentifikasi pertimbangan khusus pembuatan unsur-unsur tanda dalam sistem penyampaian ajaran suci Tattwa (Hakikat Tertinggi) pada keempat kacaryan di daerah kebudayaan abad XI-XII Masehi. Hal ini berdasarkan adanya bentuk dan karakter dari unsur-unsur tersebut yang berbeda-beda, pada rangkaian tanda verbal (tulisan kuadrat) dan tanda visual (relief simbol yantra dan naratif) dalam masing-masing konfigurasi strukturalnya, sesuai konteks lokasi keberadaannya. Kemudian, berdasarkan rangkaian masing-masing unsur tanda tersebut dalam konfigurasi strukturalnya, tujuan berikutnya yaitu menemukan struktur formal atau struktur luar (surface structure) beserta bentuk transformasinya, struktur dalam (deep struktur), dan distinctive features (ciri-ciri pembeda). Struktur (luar dan dalam), transformasi, serta ciri-ciri pembeda yang telah ditemukan, akan sangat menentukan tujuan utama dari penelitian ini, yaitu identifikasi makna dari struktur tanda dalam sistem penyampaian ajaran suci Tattwa (Hakikat Tertinggi), beserta hukum-hukum yang mempengaruhi dan menentukan keberadaannya. Identifikasi makna dalam penelitian ini dilakukan melalui teori dan pendekatan Strukturalisme Levi Strauss. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kehadiran unsur tanda (sign) pada sistem penyampaian ajaran suci Tattwa (Hakikat Tertinggi), dibuat berdasarkan bentuk dan karakter dari masing-masing kacaryan abad XI-XII Masehi, dalam kategori bangunan arsitektural dan non-arsitektural goa pertapaan. Selanjutnya, bentuk stuktur terdiri dari konfigurasi struktural I (rangkaian tanda verbal [tulisan kuadrat]-tanda visual [relief simbol yantra]) dan II (rangkaian tanda visual relief naratif karya sastra sezaman [Arjunawiwaha]). Kemudian, bentuk transformasi ditemukan mulai dari unsur-unsur tingkat terkecil (unsur kata, kalimat, dan kode suci), tingkat sedang (unsur motif suci menjadi unsur tanda verbal, serta antar adegan relief naratif), dan tingkat terbesar (konfigurasi struktural I menjadi II). Selanjutnya, struktur tanda dalam sistem penyampaian ajaran suci pada kacaryan abad XI-XII Masehi, bermakna sebagai struktur pedoman baku dan utama atau semacam kurikulum untuk menyampaikan ajaran suci Tattwa (Hakikat Tertinggi). Struktur tersebut terdiri dari: 1) Samyagjnana (pengetahuan suci tentang kebenaran dan kesempurnaan) - 2) Prayogasandhi (usaha [upaya] konsentrasi tinggi menuju kamoksan) - 3) Kamoksan (tercapainya alam kesunyian [sunyata] dan penyatuan dengan bhatara [dewa tertinggi]) - 4) Rahasya (nilai dan etika merahasiakan ajaran suci Tattwa [Hakikat Tertinggi]) - 5) Prajnan (kecerdasan spiritual sejati dan berpengetahuan ajaran suci Tattwa [Hakikat Tertinggi]).
Sign elements into delivery system the holy learning of Tattwa (Absolute Truth) in four kacaryan at cultural area on XI-XII Centuries AD, interesting for research object. That sign elements maked by structured with form and character, as well as with many into structural configuration are different. That existance or appearance on kacaryan at XI-XII Centuries A.D as educational religion center at Old Javanese period, have meaning very related with delivery system the holy learning of Tattwa (Absolute Truth) from a acarya (spiritual teacher) to sisya (students) or ascetic. This thesis research aims for identification of specific consideration on made of sign elements into delivery system the holy learning of Tattwa (Absolute Truth) on kacaryan at XI-XII Centuries AD. It is based on form and character from that elements are different, for series of verbal sign (quadrate script) and visual sign (symbol relief of yantra and narative) into each structural configuration, based that location context. Next, based of series each sign elements into that structural configuration, further aim is find of formal structure of surface structure along with that transformation, deep structure, and distinctive features. Structure (surface and deep), transformation, and distinctive features which finding, will very determine of basic aims in this research, are identification of meaning based sign structure into delivery system the holy learning of Tattwa (Absolute Truth), along with laws which influence and determine that existance. Identification of meaning in this research doing based theory and approach of Levi Strauss Structuralism. The result of this research showed that appearance sign elements into delivery system the holy learning of Tattwa (Absolute Truth), made based on form and character from each kacaryan at XI-XII Centuries A.D, into category of architectural building and non-architectural building of hermitage cave. Next, structure forms consist of structural configuration I (series of verbal sign [quadrate script]-visual sign [symbol relief of yantra]) and II (series of visual sign of narative relief from manuscript at contemporary [Arjunawiwaha]). Next, transformation forms finding begin at small level elements (elements of word, sentences, and sacred code), medium level (elements of sacred motif becomes verbal sign, and between narative relief scene), and greatest level (structural configuration I becomes II). Next, sign structure into delivery system the holy learning of Tattwa (Absolute Truth) in four kacaryan at XI-XII Centuries A.D, the meaning as structure of standard and main guidelines or like curriculum for delivery system the holy learning of Tattwa (Absolute Truth). That structure consist of: 1) Samyagjnana (sacred knowledge about truth and completeness) - 2) Prayogasandhi (effort [upaya] to high concentration of towards kamoksan) - 3) Kamoksan (achievement vacuity realm [sunyata] and unification with bhatara [highest of gods]) - 4) Rahasya (value and ethics for conceal of the holy learning of Tattwa [Absolute Truth]) - 5) Prajnan (intelligence of truth spiritual and knowladgeable of the holy learning of Tattwa [Absolute Truth]).
Kata Kunci : Kata Kunci: Unsur Tanda, Ajaran Suci, Tattwa (Hakikat Tertinggi), Kacaryan, Daerah Kebudayaan XI-XII Masehi, Strukturalisme Levi Strauss, Makna.