ANALISIS PRODUKTIVITAS KERJA DAN KAPASITAS PRODUKSI INDUSTRI PENGGERGAJIAN (Studi Kasus di UD.Karya Mandiri, Pacitan)
EVYOLYNA TRI SUSANTI , Ir. Haryanto, M.S.
2005 | Skripsi | S1 KEHUTANANUD. Karya Mandiri sebagai industri penggergajian yang bam saja berdiri, selama ini melakukan perencanaan produksi hanya berdasarkan pesanan dan pengalaman yang sudah ada. Sebagai perusahaan baru, maka perlu adanya suatu workplanning b'l.ll1a melakukan produksi secara efisien. Upaya ini dapat dilakukan melalui penelitian kerja yang bergunadalam memperbaiki produktivitas kerja, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produktivitas kerja dan kapasitas produksi standar pekerjaan penggergajian, yang nantinya bennanfaat bagi perusahaan sebagai informasi tambahan dalam pengambilan keputusan selanjutnya. Penelitian kerja dilakukan melalui penbJUkuran waktu kerja (Time Study) dengan menggunakan metode Repetitive Timing Method, yaitu pencatatan konswnsi waktu dilakukan pada masing-masing elemen kerja. Langkah-Iangkah yang dilakukan dalam penentuan produktivitas/prestasi kerja antara lain menghitung waktu kerja rata-rata, mencari derajat prestasi kerja (Rating factor) dari pekerja yang diamati, penentuan waktu normal, penbJUkuran allowance, dan menghitung waktu standar. .Dari hasil penelitia~ .diketah~ b~hwa Prestasi Kerja standar penlf~ergajian kayu dl UD. Karya Mandm untuk Jems sengon laut adalah 5,4962 nl" IJam atau 32,9772 m3/hati, untuk jenis mahoni sebesar 3,5738 m3/jam atau 21,4428 m3/hati, dan gabungan kayu sengon Iaut dan mahoni adalall 4,2061 m3/jam atau 25,2366 m3/hari. Berdasar nilai Prestasi Kerja standar dan rendemen rata-rata -ilusii perhitWlgan sebesar 64%, maka besamya kapasitas produksi standar serta banyaknya order sortimen yang bisa diterima, yaitu: apabila order yang diterima dari jenis sengon laut, maka kapasitas produksi standamya adalah 824,43 m3/bulan dan 9.893,16 m3/talum dengan sortimen yang dihasilkan sebanyak 527,6352 m3/bulan dan 6.331,6224 m3/tahun. Bila order yan~ diterima dari jenis mahoni, maka kapasitas produksi standarnya adalah 536,07 m /bulan dan 6.432,84 m3/tahun den~an sortimen yang dihasilkan sebanyak 343,0848 m3/bulan dan 4. I17,0176 m ltahun. Sedangkan apabila order yang diterima dari jenis sengon laut dan mahoni, maka kapasitas produksi standamya adalah 630,915 m3/bulan dan 7.570,98 m3/tahun dengan sortimen yang dihasilkan sebanyak 403,7856 m3/bulan dan 4.845,4272 m3/tahun.
Kata Kunci : Produktivitas Kerja, Kapasitas Produksi, Penggergajian