Laporkan Masalah

INTERPRETASI KATA KKOT DALAM PUISI MONGNYEONKKOT NAKHWA KARYA NA TAE-JOO: KAJIAN SEMIOTIKA RIFFATERRE

STEFANI ARINTA WIJAYANTI, Hwang Who Young, M.A.

2022 | Skripsi | S1 BAHASA DAN KEBUDAYAAN KOREA

Penelitian kali ini menganalisis makna kata kkot bunga yang diekspresikan dalam puisi Mongnyeonkkot Nakhwa Guguran Bunga Magnolia pada buku antologi puisi berjudul Kkocheul Bodeut Neoreul Bonda Aku Memandangmu Seolah Memandang Bunga karya Na Tae-Joo (2015). Setiap jenis bunga dalam suatu karya sastra memiliki artinya masing-masing berdasarkan kepercayaan dan pola pikir masyarakat setempat sehingga mempengaruhi pemaknaan kata kkot bunga pada suatu karya sastra tersebut. Oleh karena itu, untuk menginterpretasi isi puisi lebih dalam, digunakan teori semiotika Michael Riffaterre (1978). Dalam penelitian ini dilakukan dua tahap pembacaan yang terkandung dalam teori semiotika Riffaterre, yaitu pembacaan heuristik dan hermeneutik. Pencarian hipogram juga dilakukan untuk mendapat argumen yang mendukung latar belakang penulisan puisi tersebut. Puisi Mongnyeonkkot Nakhwa Guguran Bunga Magnolia menggunakan simbol bunga Magnolia untuk mengekspresikan sebuah harapan di hari perpisahannya dengan seorang nenek yang dianggap mulia. Penyair mengungkapkan bahwa ketika hari perpisahan itu datang, penyair berharap melepaskannya di hari yang indah. Dalam puisi juga diungkapan perasaan tidak rela tetap memenuhi kedua belah pihak.

This study analyses the significance of the word kkot flower used in Mongnyeonkkot Nakhwa The Fall of Magnolia Flowers in a poetry anthology entitled Kkocheul Bodeut Neoreul Bonda I Stare at You as if I Stare a Flower written by Na Tae-Joo (2015). Each type of flower which mainly appears in literatures has its own meaning based on the locals belief and understanding, which effects the meaning of the the word kkot flower on its literary work. In order to interpret this poem, Michael Riffaterres semiotic theory (1978) was used to scrutinize the meaning to get its closest meaning. The poems analysis was conducted using two reading stages, which are heuristic and hermeneutic reading. Hypogram was also applied in order to get support arguments to find the poets reasons for writing the poem. It was found that the Mongnyeonkkot Nakhwa The Fall of Magnolia Flowers used the symbol of the Magnolia flower to express a wish that is uttered on the day of his farewell to noble grandmother. The speaker expresses what he feels on the farewell day. At that moment, he hopes to let her go on a beautiful day. The feelings of unwillingness between them are also expossed.

Kata Kunci : puisi Korea, semiotika Riffaterre, Na Tae-Joo, Kkocheul Bodeut Neoreul Bonda, Mongnyeonkkot Nakhwa

  1. S1-2022-413315-abstract.pdf  
  2. S1-2022-413315-bibliography.pdf  
  3. S1-2022-413315-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2022-413315-title.pdf