Laporkan Masalah

SOCIAL POLICY ANALYSIS ON BPJS KETENAGAKERJAANS PROMOTIVE AND PREVENTIVE PROGRAMS

MUHAMAD RIFQUL UBBAD, Dr. Wawan Mas'udi, S. IP., M.P.A.

2021 | Tesis | MAGISTER SOSIOLOGI

Studi ini berfokus pada problematisasi sejauh mana kebijakan badan penyelenggara jaminan sosial saat ini dalam strategi pencegahan kecelakaan dan penyakit akibat kerja pada skema Employment Injury (EI) di Indonesia. Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa cedera dan penyakit akibat kerja dapat menyebabkan kerugian yang sangat signifikan bagi pekerja dan masyarakat; dan keberadaan program jaminan sosial sangat dibutuhkan untuk memberikan berbagai manfaat, seperti pengobatan medis, kompensasi disabilitas, serta manfaat lainnya. Memang program kompensasi ini merupakan inisiatif yang diperlukan sebagai jaring pengaman (safety net program) untuk melindungi pekerja dari segala risiko di dunia kerja. Namun, pencegahan kecelakaan di tempat kerja juga penting untuk menghindari kerugian akibat risiko ketenagakerjaan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menerapkan analisis kebijakan sosial tentang urgensi suatu strategi pencegahan, khususnya dalam skema Jaminan Kecelakaan Kerja di Badan Penyelenggata Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Penelitian ini menggunakan analisis kebijakan dari pendekatan 'WPR' (Whatapostrofs the Problem Representented be) oleh Bacchi untuk mendapatkan refleksi yang kritis terkait isu kebijakan ini, dengan menganalisis dokumen kebijakan yang tersedia terkait strategi pencegahan dalam skema jaminan sosial. Studi ini memberikan hasil bahwa tiga petikrepresented problemspetik utama yang dikonseptualisasikan dalam kebijakan sosial ini, yaitu kurangnya kesadaran dan implementasi kesehatan dan keselamatan kerja (K3), adanya peningkatan kasus kecelakaan kerja, dan loyalitas perusahaan kepada BPJS Ketenagakerjaan. Bagaimanapun, refleksi kritis juga telah disajikan dengan baik sebagai diskusi substantif dalam bentuk analisis kebijakan strategi pencegahan pada badan penyelenggara jaminan sosial.

This study focuses on problematization in the current extent of the Indonesian social security agencyapostrofs policy on preventive strategy against occupational accident and disease within the Employment Injury (EI) scheme. Many studies showed that occupational injuries and illnesses cause significant losses for the workers and communities; thus, social security programs do exist to provide benefits, for instance, medical treatment, disability benefit, along other benefits. Indeed, this compensation program is a necessary initiative as a safety net program to protect the workers from any risks in the world of work. However, accident prevention at the workplace is also significant to avoid any losses resulted from occupational risks. Therefore, this study aims to apply the social policy analysis on the urgency of a prevention strategy, particularly under BPJS Ketenagakerjaans Employment Injury scheme. It utilizes policy analysis of Bacchis WPR (Whats the Problem Represented to be) approach to gain critical reflections on this policy by analyzing the available policy documents related to preventive strategies within social security scheme. As a result, this study provides three main problems represented that are conceptualized in the policy that are lack of occupational health and safety (OHS) awareness and its implementation, an increasing trend of occupational injuries, and companies loyalty to BPJS Ketenagakerjaan. However, critical reflections are properly presented for substantive discussion in this form of analysis within the social security agencys prevention policy.

Kata Kunci : Social Policy, WPR approach, Employment Injury (EI) Scheme, Preventive Strategies

  1. S2-2021-434376-abstract.pdf  
  2. S2-2021-434376-bibliography.pdf  
  3. S2-2021-434376-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2021-434376-title.pdf