Analisis Penerapan Knowledge Management Untuk Menuju Perusahaan Kelas Asia Tenggara, Studi Kasus PT PP (Persero) Tbk

ARDHIANTO GUTOMO, Ertambang Nahartyo, Dr., M.Sc., CMA., Ak., CA

2020 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)

Sebagai bagian dari Visi dan Misi PT. PP, merancang inisiatif perubahan yang relevan dan terintegrasi menjadi kegiatan sangat penting. Khusus untuk kegiatan Knowledge Management, maka inisiatif yang perlu dilakukan adalah dengan melakukan proses transfer pengetahuan secara terstruktur dimulai dengan merubah komunikasi tatap muka yang bersifat insidental menjadi proses pertukaran pembelajaran yang dikelola secara profesional melalui mekanisme Pembelajaran yang tertanam dalam proses bisnis. Secara garis besar dari proses analisa ditemukan beberapa kekuatan kunci (key strength) di PT. PP yang dapat membantu implementasi Knowledge Management secara efektif: Dukungan dan komitmen dari tingkat manajemen untuk melakukan perubahan; Adanya kegiatan Pengendalian Proyek pada tahapan Sebelum/Before, Selama/During dan Akhir/After Proyek; Tersedianya Bank Data Engineering (BDE) sebagai salah satu bentuk akhir dari pemanfaatan kembali (re-use) dari aset pengetahuan dan pengalaman; Penerapan Enterprise Resource Planning (ERP) Adanya kegiatan Inovasi yang dapat menjadi bagian dari proses Knowledge Management; Adanya perubahan organisasi yang mengakomodasi peran dan tanggung jawab untuk pengelolaan Knowledge Management dengan posisi strategis di organisasi; Adanya respon yang cepat serta ketersediaan berbagai sistem aplikasi yang dapat digunakan sebagai teknologi pendukung Knowledge Management. Namun terdapat beberapa tantangan utama yang bersifat sangat mendesak untuk pelaksanaan Knowledge Management. Hal ini perlu diapresiasi oleh Manajemen mengingat penerapan Knowledge Management yang baru secara serius dilakukan dalam 2 tahun terakhir. Nilai ranking hasil analisis Knowledge Management di PT. PP dapat dimaklumi mengingat telah tersedianya beberapa prasyarat komponen terkait Knowledge Management diantaranya seperti proses bisnis yang sudah terdefinisi, pengendalian proses operasional yang jelas dan konsisten serta dukungan sistem Teknologi Informasi yang kuat.

As part of the Vision and Mission of PT. PP, regulates relevant and integrated changes into very important activities. Specifically for Knowledge Management activities, what needs to be done is to carry out a structured process of knowledge transfer starting with communication that encourages incidental learning into a professionally managed learning process through learning that helps in business processes. Broadly speaking, from the analysis process found many key strengths in PT. PP that can help effectively implement Knowledge Management: Support and commitment from the management level to make changes; Project Control activities in the Before / Before, During / During and End / After Project Stage; Availability of Bank Data Technique (BDE) as one of the final forms of reuse (reuse) of knowledge and experience assets; Implementation of Enterprise Resource Planning (ERP). Innovation activities that can be part of the Knowledge Management process; Organizational changes that support the roles and responsibilities for the management of Knowledge Management with a strategic position in the organization; The response is fast and supports various application systems that can be used as a support for Knowledge Management technology. Knowledge Management. This needs to be appreciated by Management considering the implementation of Knowledge Management that has only been carried out in the last 2 years. The value of the results of the analysis of Knowledge Management at PT. PP is understandable given the availability of several prerequisite components related to Knowledge Management such as defined business processes, controlling clear and safe operational processes and supporting a strong Information Technology system.

Kata Kunci : Knowledge Management, Visi Misi PT. PP, Teknologi Informasi