MANAJEMEN KOMUNIKASI DALAM MENDORONG PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA (Studi Evaluasi Pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Surakarta Tahun 2018)

SIGIT PAMUNGKAS, Prof. Nunung Prajanto, M.A., Ph.D.

2019 | Tesis | MAGISTER ILMU KOMUNIKASI

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya permasalahan dalam penyerapan anggaran yang tidak proporsional sepanjang tahun anggaran. Hal ini disebabkan oleh pola penyerapan anggaran yang menunjukkan tren yang relatif sama setiap tahun, yang mulai meningkat di pertengahan triwulan ketiga dan mencapai puncaknya pada triwulan keempat, sementara di triwulan sebelumnya cenderung stabil dan stagnan. KPPN Surakarta sebagai pelaksana fungsi Bendahara Umum Negara, wajib mengoptimalkan penyerapan anggaran di wilayah kerjanya. Oleh karena itu peneliti merasa perlu untuk menganalisis dan mengeksplorasi manajemen komunikasi yang dilakukan oleh KPPN Surakarta dalam membingkai pesan yang akan disampaikan kepada pemangku kepentingan/ satuan kerja dengan tujuan mengoptimalkan penyerapan anggaran, yang juga berfungsi sebagai tujuan dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode studi evaluasi. Dengan menggunakan pendekatan Cutlip, Center, dan Broom’s Planning and Management Method’s, peneliti ingin mengetahui langkah demi langkah manajemen komunikasi yang dilakukan oleh KPPN Surakarta dan melakukan evaluasi sehingga di masa depan mereka dapat menemukan program komunikasi yang tepat dan dapat mempertahankan dan meningkatkan strategi komunikasi yang telah berjalan dengan baik. Hasilnya, manajemen komunikasi yang dilakukan KPPN Surakarta berhasil meningkatkan penyerapan anggaran dari 93,64% pada tahun 2017 menjadi 95,77% pada tahun 2018, namun demikian masih belum bisa merubah pola penumpukan penyerapan anggaran di akhir tahun.

This research is motivated by the existence of problems because of the disproportionate absorption of the budget throughout the fiscal year. This is due to the pattern of absorption of the budget showing a relatively similar trend each year, which began to increase in the middle of the third quarter and peak in the fourth quarter, while in the previous quarters increased sloping and almost stagnant. KPPN Surakarta as the executor of the state general treasurer functions, is obliged to optimize the absorption of the budget in its working area. Therefore researchers feel the need to analyze and explore communication management carried out by KPPN Surakarta in framing the message to be conveyed to stakeholders/ work units with the aim of optimizing the absorption of the budget, which also serves as the objective in this study. This study uses a qualitative approach, with evaluation study methods. By using the theory of Cutlip approach, Center, and Broom's Planning and Management Methods, researchers want to find out step by step communication management conducted by KPPN Surakarta and conduct an evaluation so that in the future they can find appropriate communication programs and can maintain and improve communication strategies that have been going well. As a result, communication management conducted by KPPN Surakarta has succeeded in increasing the absorption of the budget from 93.64% in 2017 to 95.77% in 2018, but still cannot change the accumulation pattern of budget absorption at the end of the year.

Kata Kunci : Manajemen Komunikasi, Strategi Komunikasi, KPPN