Laporkan Masalah

RENCANA BISNIS TOKO PAKAIAN MEREK MONKEE

PUTU EVAN SASMITA, Sahid Susilo Nugroho, DR., M.Sc.,

2018 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)

Kondisi saat ini, kegiatan usaha Monkee dijalankan di Provinsi Bali-Indonesia, Monkee bergerak sebagai produsen pakaian. Profil Provinsi Bali sebagai tempat usaha sangat mendukung untuk perkembangan usaha Monkee karena tingginya jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Bali dengan rata-rata tinggal 2.6 hari. Faktor ini menjadi pasar yang sangat potensial untuk pengembangan usaha Monkee. Dengan terbatasnya pertumbuhan usaha Monkee dikarenakan saat ini cakupan usaha terkonsentrasi dengan saluran penjualan 11 toko konsinyasi, maka perlu dilakukan pengembangan sumber pendapatan dengan integrasi vertikal. Perluasan sumber pendapatan yang dilakukan dengan mengelola toko kepemilikan. Sebelumnya perlu dirumuskan posisi usaha Monkee saat ini dan dilakukan perencanaan ekspansi usaha tersebut dengan dituangkan pada rencana pemasaran, rencana operasional, rencana sumber daya manusia dan rencana keuangan. Tulisan ini berisikan keputusan bisnis di tingkat perusahaan, penelitian dilakukan dengan melibatkan calon konsumen dan konsumen yang sudah pernah melakukan pembelian produk Monkee. Penelitian dilakukan dengan kuisioner dan wawancara mendalam terhadap responden untuk merumuskan peta empati, 9 building blocks juga visi dan misi usaha. Analisis lain yang dilakukan untuk melihat faktor eksternal yang dapat memberi implikasi usaha terhadap Monkee adalah analisis PESTEL dan Porter’s 5 Forces. Pada rencana pemasaran ditentukan preposisi nilai dari Monkee juga ditentukan strategi integrasi pemasaran dan media pemasaran yang digunakan. Pada rencana sumber daya manusia, ditetapkan secara detail pekerjaan dari masing-masing fungsi pada struktur organisasi. Analisis rencana operasi dilakukan untuk menentukan proses utama dan proses pendukung dari usaha, juga untuk menentukan lokasi toko dan manajemen persediaan yang dilakukan. Pada rencana keuangan, dilakukan analisis sensitivitas dengan skenario normal, optimis dan pesimis dan dilakukan uji kelayakan usaha dengan melihat IRR dan NPV pada periode proyek. Berdasarkan analisis yang dilakukan, proyek ini layak dilakukan dengan mempertimbangkan nilai Net Present Value (NPV) sebesar Rp. 162.147.205 dengan periode pengembalian modal adalah 2 tahun 8 bulan dan nilai Internal Rate of Return (IRR) 32 persen. Rencana aksi yang dilakukan pada tahun ke nol adalah kegiatan persiapan, pemasaran, operasional dan keuangan yang keberhasilannya diukur dari ketepatan waktu pelaksanaan dan keuangan dengan kondisi nyata.

Current conditions, Monkee's business activities are run in Bali-Indonesia Province, Monkee is engaged as a clothing manufacturer. Profile of Bali Province as a place of business is very supportive for Monkee business development because of the high number of foreign tourists who come to Bali with the average stay 2.6 days. This factor becomes a very potential market for Monkee business development. With the limited growth of Monkee business due to the current business scope is concentrated with the sales channel of 11 consignment stores, it is necessary to develop the source of income with vertical integration. Expansion of revenue sources by managing store ownership. Previously, it is necessary to formulate the current business position of Monkee and undertake the business expansion plan as stated in the marketing plan, operational plan, human resource plan and financial plan. This paper contains business decisions at the company level, research conducted by involving potential customers and consumers who have ever made purchases of Monkee products. The research was conducted with questionnaires and in-depth interviews of respondents to formulate empathy maps, 9 building blocks as well as vision and business mission. Another analysis done to look at external factors that could have business implications for Monkee is PESTEL and Porter's 5 Forces analysis. In the marketing plan determined the value proposition of Monkee also determined marketing integration strategy and marketing media used. In the human resource plan, detailed job descriptions of each function on the organizational structure are defined. Operational plan analysis is performed to determine the main processes and supporting processes of the business, as well as to determine store location and inventory management undertaken. In the financial plan, sensitivity analysis was conducted with normal, optimistic and pessimistic scenarios and feasibility study was conducted by looking at IRR and NPV in the project period. Based on the analysis conducted, the project is worth doing by considering the value of Net Present Value (NPV) of Rp. 162,147,205 with a payback period of 2 years and 8 months and 32 percent of Internal Rate of Return (IRR). The action plan undertaken in the nineteenth year is preparatory, marketing, operational and financial activities whose success is measured by timeliness of execution and financials with real conditions.

Kata Kunci : Monkee, Monkee Store, rencana bisnis, integrasi vertikal

  1. s2-2018-402420-abstract.pdf  
  2. s2-2018-402420-bibliography.pdf  
  3. s2-2018-402420-tableofcontent.pdf  
  4. s2-2018-402420-title.pdf