EVALUASI IMPLEMENTASI SISTEM PENGENDALIAN MUTU PADA KAP JKL DI BANDUNG

SISKA WULANDARI, Ratna Nurhayati, SE., M.Com., Ak., CA., Ph.D

2017 | Tesis | S2 Akuntansi

Sistem pengendalian mutu merupakan suatu proses yang dilakukan untuk memastikan bahwa suatu output dapat memenuhi tujuan dan spesifikasi yang telah ditetapkan sebelumnya yang diwujudkan dengan menggunakan pedoman atau standar yang telah ditetapkan. Tingginya tingkat penerapan sistem pengendalian mutu pada KAP, akan menjadikan auditor lebih memenuhi tanggungjawab profesinya da-lam melakukan audit atas laporan keuangan. Objek penelitian ini ialah KAP JKL, yang mana diduga sistem pengendalian mutunya belum efektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, pengum-pulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara dan dokumen. Partisipan dalam penelitian ini terdiri dari tiga orang yaitu managing partner, supervisi, dan auditor. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan sistem pengendalian mutu di KAP JKL sudah baik. Pedoman Sistem Pengendalian Mutu (SPM) KAP JKL masih menggunakan pedoman yang lama, tetapi SPM KAP telah diimplementasikan dengan baik. Namun, dalam mene-rapkan SPM, KAP memiliki beberapa hambatan yaitu turnover yang tinggi, audit fee, pelatihan, dan klien tidak menjelaskan secara keseluruhan tentang kondisi peru-sahaan ketika KAP melakukan survei.

Quality control is a process undertaken to ensure that output meets its spesification and objectives by using established guidelines or pre-fined standards. The implementation of a high level quality control system in KAP will make it easier for auditors to fulfill their proffesional responsibilities when condusting an audit of financial statements. The object of this research is KAP JKL, which is suspected that the quality control system has not been effective yet. This study uses a qualitative approach, data collection in this study is performed by using interviews and documents. Participants in this study consisted of three people: managing partner, supervisor, and an auditor. The result shows that the implementation of quality control system in KAP JKL is good. KAP still uses the old gudlines quality control system, but it has been implemented well. However, in implementing quality control system, KAP has several constraints: high turnover, audit fee, training, and clients dont explain overall about the company's condition.

Kata Kunci : sistem pengendalian mutu, kantor akuntan publik, auditor/quality control system, public accounting firm, auditor