Analisis Kelengkapan Persyaratan Berobat Rawat Jalan Pasien BPJS Di Rumah Sakit Panti Rahayu Purwodadi Jawa Tengah

AGNESSIA NATALIA P H, Sri Setiyarini, S.Kp., M.Kes.

2016 | Tugas Akhir | D3 REKAM MEDIS SV

Latar Belakang: Pada era BPJS saat ini banyak pasien yang berobat lanjutan ke rumah sakit dengan menggunakan BPJS.pemerintah sendiri membuat Pepres No.111 tahun 2013 untuk mewajibkan seluruh penduduk Indonesia menjadi anggota BPJS. Untuk berobat ke rumah sakit menggunakan BPJS terdapat berbagai persyaratan untuk dapat berobat menggunakan BPJS. Di Rumah Sakit Panti Rahayu diketahui bahwa dari 30 sampel yang diambil secara acak dan seketika pasien yang membawa persyaratan tidak lengkap sebesar 18 pasien dan sisanya tidak lengkap dalam membawa persyaratan. Persyaratan berobat harus lengkap karena dengan itu pasien dapat berobat menggunakan BPJS. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase dari kelengkapan persyaraan berobat rawat jalan pasien BPJS. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang akan berobat rawat jalan menggunakan BPJS. Sampel penelitian ini adalah 97 pasien yang akan berobat menggunakan BPJS pada mei 2016. Hasil Penelitian: Persyaratan berobat pasien rawat jalan BPJS di Rumah Sakit Panti Rahayu Purwodadi sebesar 46,39% saat melampirkan berkas persyaratan berobat. Dengan rincian untuk pasien BPJS PBI sebesar 37,94% sedangkan untuk BPJS Non PBI sebesar 58,98% dengan kelengkapan peritem untuk persyaratan berobat pasien rawat jalan BPJS di Rumah Sakit Panti Rahayu untuk item surat rujukan asli 53,61%, item fotocopy surat rujukan 49,48%, item fotocopy KIB 62,89%, item fotocopy kartu BPJS 69,07%, item fotocopy KK 46,4%, item fotocopy KTP 78,35%.

Background: With the era of BPJS today many patients who went to the hospital continued to use their own BPJS.pemerintah make Pepres 111 in 2013 to require that the entire population of Indonesia is a member BPJS. To go to a hospital using BPJS there are different requirements for treatment using BPJS. Panti Rahayu Hospital many patients treatment using BPJS still incomplete in attaching treatment requirements. From the preliminary study note that from 30 until taken randomly and instantly patients carrying the incomplete requirements by 18 patients and the remaining incomplete in bringing requirements. Requirements must be complete treatment because the patient can be treated using BPJS. Objective: This study aimed to determine the percentage of completeness persyaraan outpatient BPJS patients. Methods: This study is a descriptive research with quantitative approach. The population in this study were all patients who will be treated outpatient use BPJS. The sample was 97 patients will be treated using BPJS in May, 2016. Results: The treatment requirements BPJS outpatients at Panti Rahayu Hospital Purwodadi amounted to 46.39% when attaching files treatment requirements. Completeness of outpatient treatment requirements BPJS in Panti Rahayu Hospital for patients BPJS PBI at 37.94% while for Non PBI BPJS of 58.98% with a complete peritem for outpatient treatment requirements BPJS in Panti Rahayu Hospital for item referral The original 53.61%, item copy of the referral letter 49,48%, item copy of KIB 62.89%, item BPJS card copy 69,07%, copy KK 46.4%, copy of KTP 78,35%.

Kata Kunci : BPJS, Persyaratan, Rawat Jalan