PENGARUH KUALITAS KEHIDUPAN KERJA TERHADAP KESEIMBANGAN KEHIDUPAN KERJA DENGAN STRES KERJA DAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI PEMEDIASI Studi pada Direktorat Lalu Lintas Polda D.I.Y di Era Pandemi

MARIA NEYSSA INDAH K, Reni Rosari, Dr., M.B.A.

2021 | Tesis | Magister Manajemen

Awal keberlangsungan Covid-19 terjadi pada akhir tahun 2019. Kasus pertama Covid-19 di Indonesia sendiri diumumkan pada hari Senin, 2 Maret 2020. Menanggapi hal tersebut, pemerintah mengeluarkan peraturan terkait Covid-19 melalui Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Peraturan Kementrian Kesehatan (Permenkes) Nomor 9 Tahun 2020 (LIPI, 2020). Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (D.I.Y) yang sebelumnya merupakan satu-satunya Provinsi di Pulau Jawa yang berada di luar penyebaran Covid-19 masuk ke dalam daftar zona merah Covid-19 di Indonesia. Oleh karena itu, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda D.I.Y terus mengkaji dan adanya peraturan untuk mencegah penyebaran wabah Covid-19. Berbagai perubahan yang dilakukan terkait dengan penerapan PSBB memerlukan dukungan dari seluruh anggota kepolisian dalam menghadapinya. Kondisi lingkungan pekerjaan yang berubah menuntut para anggota untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Perubahan yang terjadi memerlukan dukungan dari setiap anggota agar dapat mencapai tujuan instansi dalam menekan penyebaran Covid-19. Pola pekerjaan yang berubah meliputi kondisi pekerjaan, beban kerja dan ketidakseimbangan kerja adalah hal utama ketidakpuasan bekerja dalam organisasi. Tekadang banyak pihak yang melupakan bahwa aparat Kepolisian merupakan makhluk sosial yang membutuhkan keseimbangan kehidupan kerja yang baik yang baik. Faktor-faktor penting di luar pekerjaan seperti keluarga, lingkungan sosial, spiritual, dan lain-lain adalah aspek-aspek yang juga perlu untuk diperhatikan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh kualitas kehidupan kerja terhadap keseimbangan kehidupan kerja dengan stres kerja dan kepuasan kerja sebagai pemediasi di Ditlantas Polda D.I.Y. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa pembagian kuesioner secara daring melalui google form. Terdapat 138 kuesioner yang dilanjutkan dengan proses pengolahan data. Pengujian mediasi menggunakan MRA (Moderated Regression Analysis), dengan menggunakan metode Baron dan Kenny (1986) yang diolah menggunakan SPSS (Statistical Package for Social Science) versi 22. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa kualitas kehidupan kerja berpengaruh positif terhadap keseimbangan kehidupan kerja. Stres kerja tidak memediasi pengaruh tersebut. Sedangkan kepuasan kerja dapat memediasi secara penuh pengaruh tersebut.

The beginning of the continuation of Covid-19 occurred at the end of 2019. The first case of Covid-19 in Indonesia itself was announced on Monday, March 2, 2020. In this regard, the government issued regulations related to Covid-19 through Government Regulation Number 21 of 2020 concerning Large-Scale Social Restrictions. (PSBB) and Ministry of Health Regulation (Permenkes) Number 9 of 2020 (LIPI, 2020). The Province of the Special Region of Yogyakarta (D.I.Y), which was previously the only province on the island of Java that was outside the spread of Covid-19, was included in the list of Covid-19 red zones in Indonesia. Therefore, the Directorate of Traffic (Ditlantas) Polda D.I.Y continues to review and enforce regulations to prevent the spread of the Covid-19 outbreak. Various changes made related to the implementation of PSBB require the support of all members of the police in dealing with them. The changing working environment conditions require members to adapt to the new environment. The changes that occur require the support of each member in order to achieve the agency's goals in suppressing the spread of Covid-19. Changing work patterns include working conditions, workload and work balance are the main things that work in organizations. Sometimes many people forget that police officers are social beings who need a good work-life balance. Important factors outside of work such as family, social environment, spirituality, and others are aspects that also need to be considered. This study aims to examine and analyze the effect of quality of life on work-life balance with work stress and job satisfaction as a mediator in the Ditlantas Polda D.I.Y. This research is a qualitative research with data collection in the form of distributing questionnaires boldly through a google form. There are 138 questionnaires followed by data processing. The mediation test uses MRA (Moderated Regression Analysis), using the Baron and Kenny (1986) method which is processed using SPSS (Statistical Package for Social Science) version 22. The results of this study prove that the quality of work life has a positive effect on work-life balance. Job stress did not mediate this effect. Meanwhile, job satisfaction can fully mediate this influence.

Kata Kunci : kualitas kehidupan kerja, keseimbangan kehidupan kerja, stres kerja, kepuasan kerja / quality of work life, work life balance, work stress, job satisfaction