Rencana Pengembangan Model Bisnis Aplikasi Embara Adventure

MAZI NURAZMI, Rocky Adiguna,SE., M.Sc., Ph.D.,

2021 | Tesis | Magister Manajemen

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengembangkan model bisnis aplikasi Embara Adventure. Adapun tujuan spesifik penelitian ini ada tiga. Pertama, untuk menganalisis model bisnis Embara Adventure yang saat ini sebagai pedoman alternatif pengembangan model bisnis perusahaan. Kedua, untuk merancang model bisnis aplikasi perjalanan wisata sebagai inovasi perusahaan. Ketiga, untuk menganalisis kelayakan pengembangan model bisnis baru perusahaan berdasarkan aspek ekonomi dan non-ekonomi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara. Pertanyaan wawancara disusun berdasarkan komponen Kanvas Model Bisnis, sedangkan pertanyaan wawancara terbuka disusun berdasarkan peta empati. Informan wawancara dalam penelitian ini adalah Manajer Umum Embara Adventure dan pemilik Nekat Adventure selaku kompetitor, sedangkan responden wawancara terbuka merupakan lima calon pelanggan potensial yang dipilih dengan purposive sampling. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Analisis data kualitatif dilakukan menggunakan analisis konten, sedangkan analisis data kuantitatif dilakukan dengan menghitung nilai NPV, IRR, dan PP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan model bisnis Embara Adventure dipicu oleh adanya sumber daya baru yaitu teknologi pengembangan aplikasi pertama sebagai penyedia perjalanan wisata dan pendakian gunung. Investasi yang harus dikeluarkan perusahaan untuk pengembangan ini adalah sebesar Rp44.909.000,00. Berdasarkan analisis kelayakan ekonomi yang dilakukan, diperoleh nilai NPV sebesar Rp507,077,601 nilai IRR sebesar 102%, dan nilai pengembalian selama dua tahun sepuluh bulan. Berdasarkan analisis nonekonomi, pengembangan model bisnis ini akan berpengaruh pada aspek sosial dan lingkungan. Dengan demikian, dapat dikatakan pengembangan model bisnis ini layak dijalankan.

The aims of this research is to develop a business model for the Embara Adventure by application. There are three specific objectives of this research: (1) to analyze the current Embara Adventure business model as an alternative guideline for developing the company's business model; (2) to design a travel application business model as a company innovation; (3) to analyze the feasibility of developing the company's new business model based on economic and noneconomic aspects. This research is a qualitative research with data collection method through interviews. Interview questions are based on the components of the Business Model Canvas, while the open-ended interview questions are based on an empathy map. The informant involved in the interview are General Manager of Embara Adventure and the owner of Nekat Adventure as competitors, and for an open interview respondent are five potential customers which selected by purposive sampling. The data were obtained then analyzed qualitatively and quantitatively. Qualitative data analysis was carried out using content analysis, while quantitative data analysis was carried out by calculating the NPV, IRR, and PP values. The results showed that the development of the Embara Adventure business model was triggered by the presence of a new resource, namely the first application development technology as a provider of travel and mountain climbing. The investment must be spent by the company for this development is Rp.44,909.000,00. Based on the economic feasibility analysis carried out, the NPV value of Rp507,077,601 was obtained, the IRR value of 102%, and the return value for two years and ten months. Based on non-economic analysis, the development of this business model will affect social and environmental aspects. Thus, it can be said that the development of this business model is feasible.

Kata Kunci : Pengembangan Model Bisnis, Aplikasi, Wisata Alam, Pendakian