Dampak Interaksi di Media Sosial pada Perilaku Informasi Mahasiswa STIKES Katolik St. Vincentius a Paulo Surabaya

CATHARINA L TATIEK A, Prof. Ir. Achmad Djunaedi, MURP., Ph.D.; Drs. Ida Fajar Priyanto, M.A., Ph.D.

2019 | Tesis | MAGISTER KAJIAN BUDAYA DAN MEDIA

Media sosial saat ini sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat di dunia. Media sosial menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern dan mampu memikat semua kalangan usia terutama masyarakat dari generasi milenial, untuk aktif menggunakannya. Interaksi sosial di masyarakat dapat terbangun dengan baik di media sosial. Floridi (2015) menyebutkan bahwa saat ini adalah era hyperhistory, dimana masyarakat dan teknologi tidak dapat dipisahkan. Orang bisa hidup di dua dunia. Penggunaan media sosial di Indonesia saat ini sudah sangat aktif dan. Laporan survey Hootsuite dan We Are Social (2019), dari total populasi penduduk Indonesia sebesar 268 juta jiwa, sebanyak 150 juta jiwa atau 56% adalah pengguna aktif internet dan media sosial dan rentang usia terbanyak pengguna media sosial adalah kaum muda (usia 18 - 35 tahun) dan aplikasi media sosial yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah whatsapp, facebook, dan instagram. Interaksi di media sosial ini mampu mempengaruhi perilaku informasi semua penggunanya. Surabaya, sebagai kota terbesar kedua di Indonesia, juga mengalami fenomena media sosial ini. Mahasiswa Surabaya juga melakukan interaksi secara aktif di media sosial. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan menganalisis interaksi mahasiswa di media sosial mempengaruhi perilaku informasi mereka setiap hari. V-R analysis digunakan untuk mengetahui dimana mahasiswa memilih media sosial sebagai residen untuk berinteraksi dan sekedar sebagai pengunjung. Pendekatan dengan menggunakan metode kualitatif digunakan untuk menganalisis aspek-aspek dalam teori modal sosial yang meliputi kepercayaan, partisipasi, pertukaran informasi, norma sosial, nilai, dan tindakan proaktif. Hasil penelitian menunjukan bahwa semakin aktif dan lama mahasiswa melakukan interaksi di media sosial menyebabkan perilaku informasinya bergantung di media sosial. mahasiswa juga memilih media sosial whatsapp dan instagram sebagai rumah tinggal dunia maya mereka dan memilih sebagai pengunjung di youtube. Aspek dalam teori modal sosial digunakan oleh mahasiswa saat berinteraksi secara aktif di media sosial sehingga mempengaruhi perilaku informasi mereka setiap hari, mulai dari kebutuhan informasi, pencarian informasi, berbagi informasi, sampai dengan pemanfaatan informasi.

Social media has now become an inseparable part of people's lives in the world. Social media is part of the lifestyle of modern society and can attract all ages, especially people from the millennial generation, to actively use it. Social interaction in the community can be built properly on social media. Floridi (2015) states that now is the era of hyper history, where society and technology are inseparable. People can live in two worlds the virtual world and the real world. The use of social media in Indonesia is now very active and massive. Hootsuite and We Are Social (2019) survey report, of Indonesia's total population of 268 million people, 150 million people or 56% are active users of the internet and social media and the most age range of social media users are young people (aged 18 - 35 year) and the most widely used social media applications in Indonesia are WhatsApp, Facebook, and Instagram. Interaction on social media can influence the information behavior of all its users. Surabaya, as the second-largest city in Indonesia, also experienced this social media phenomenon. Surabaya students also actively interact on social media. This research was conducted to find out and analyze student interactions on social media to influence their information behavior every day. V-R analysis is used to find out where students choose social media as residents to interact and merely as visitors. The approach using qualitative methods is used to analyze aspects of the social capital theory which include trust, participation, information exchange, social norms, values, and proactive actions. The results showed that the more active and long-time students interacted on social media, their information behavior was dependent on social media. Students also choose Whatsapp and Instagram social media as their virtual home and choose visitors on YouTube. Aspects of the social capital theory are used by students when interacting actively on social media so that it affects their information behavior every day, from information needs, information seeking, information sharing, to information utilization.

Kata Kunci : Media sosial, interaksi, perilaku informasi / Social media, interaction, information behavior