Motif, Aktivitas, Kepuasan Berwisata, dan Kontribusinya pada Kepaduan Keluarga

RAHMAT INGKADIJAYA, Prof. Dr.-Phil. Janianton Damanik, M.Si.; Prof. Dr. Heddy Shri Ahimsa Putra, MA., M.Phil.; Prof. Dr. Nopirin, MA.

2016 | Disertasi | S3 Kajian Pariwisata

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis (1) motif yang melatarbelakangi keluarga berwisata, (2) aktivitas wisata yang dilakukan keluarga, (3) tingkat kepuasan keluarga terhadap aktivitas wisata yang dipilihnya, dan (4) kontribusi aktivitas wisata pada kepaduan keluarga. Metode survei digunakan dalam penelitian ini. Sampel diperoleh dari penduduk Kota Bogor, Jawa Barat, berjumlah 300 keluarga yang dipilih menggunakan teknik penarikan sampel convinience. Data dianalisis dengan metode analisis data deskriptif dan regresi. Pengolahan data menggunakan perangkat lunak SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua motif wisata keluarga yang dominan, yaitu pelarian diri dan pencarian sosial. Keluarga memilih aktivitas wisata alam, wisata budaya, dan wisata khusus, dan tidak terdapat perbedaan pemilihan aktivitas wisata tersebut di antara kategori motif wisata. Frekuensi dan durasi semua jenis aktivitas wisata berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan berwisata. Frekuensi dan durasi aktivitas wisata alam dan khusus berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepaduan keluarga, sedangkan aktivitas wisata budaya tidak berpengaruh. Kepuasan berwisata berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepaduan keluarga, dan pengaruhnya lebih besar daripada pengaruh frekuensi dan durasi aktivitas wisata.

This research aimed to assess and analyze (1) the motive behind the family traveled, (2) the activity that carried the family, (3) the level of satisfaction of the activity the family chosed, and (4) the contribution of tourism activities on family cohesiveness. The survey method used in this study. Samples were obtained from residents of Bogor City, West Java, totaling 300 families were selected using convinience sampling technique. Data were analyzed with descriptive methods and regression. Processing data using SPSS software. The results showed that there were two dominant family travel motives, namely personal escape and interpersonal seeking. Families chosed the activity of natural, cultural, and special attractions, and there were no differences in the selection of the activity across the category of travel motive. Frequency and duration of all types of tourism activities had significant and positive effect on travelling satisfaction. The frequency and duration of the activity of natural and special attractions had a significant and positive effect on family cohesiveness, while cultural attractions had no effect. Travelling satisfaction had positive and significant effect on family cohesiveness, and its effect was greater than the effect of the frequency and duration of travel activity.

Kata Kunci : Motif Wisata, Aktivitas Wisata, Kepuasan Berwisata, Kepaduan Keluarga, Wisata Keluarga