PERLINDUNGAN HAK CIPTA DAN HAK TERKAIT TERHADAP KARYA LAGU YANG DICOVER MELALUI MEDIA SOSIAL YOUTUBE BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2014

NORMALA SINTA DEWI, Dina Widyaputri Kariodimedjo, S.H., LL.M.

2016 | Skripsi | S1 ILMU HUKUM

Perlindungan Hak Cipta dan Hak Terkait Terhadap Karya Lagu yang Dicover Melalui Media Sosial YouTube Berdasarkan Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014. Di bawah bimbingan Ibu Dina Widyaputri Kariodimedjo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum yang diberikan pemerintah kepada pemegang hak cipta dan hak terkait lagu dalam mengatasi tindakan pelanggaran hak cipta di dunia maya khususnya dalam tindakan cover lagu di media sosial YouTube. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Sleman dengan wawancara kepada responden yang melakukan cover lagu di media sosial YouTube dan juga narasumnber dari Dirjen HKI untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penelitian. Temuan yang diperoleh dari penelitian ini yaitu : 1. Tindakan melakukan cover lagu melalui media sosial YouTube dapat merupakan perbuatan yang melanggar hukum atau dapat juga bukan merupakan perbuatan yang melanggar hukum. Bentuk perlindungan hukum yang dimiliki pemilik hak cipta dan pemilik hak terkait jika hak yang dimilikinya dilanggar oleh pihak lain dalam hal dilakukannya cover lagu di YouTube adalah dengan dua cara melalui cara perdata dan pidana. Pemegang hak yang merasa dirugikan tersebut dapat meminta ganti rugi melalui gugatan perdata ke pengadilan niaga. Selain itu pemegang hak yang merasa dilanggar haknya juga dapat melakukan tuntutan pidana jika pelanggaran tersebut memenuhi kriteria yang disebutkan dalam Pasal 113 ayat (2) UUHC dalam Bab XVII mengenai ketentuan pidana, atau dalam ketentuan Pasal 25 UU ITE mengenai hak cipta. 2. Kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan perlindungan hukum hak cipta terkait lagu yang dicover dalam media sosial YouTube adalah: a. Faktor hukumnya itu sendiri; b. Perbaikan aparat penegak hukum dikarenakan: 1) Kurangnya pengetahuan yang mendalam mengenai hak cipta oleh aparat penegak hukum; 2) Kurangnya sosialisasi pemberian pemahaman mengenai hak cipta kepada masyarakat khususnya; dan 3) Tingkat aspirasi yang belum begitu tinggi dari aparat penegak hukum terhadap perlindungan hak cipta; c. Kurangnya fasilitas, biaya operasional, dan juga sumber daya aparat; dan d. Kurangnya pemahaman masyarakat. Untuk mengatasi kendala-kendala tersebut, demi terciptanya sistem hukum yang lebih baik di Indonesia, cara-cara yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut: a. Melengkapi dan memperjelas aturan hukum itu sendiri; b. Perbaikan aparat penegak hukum: 1) Membekali para aparat penegak hukum pengetahuan yang mendalam mengenai hak cipta; 2) Dilakukannya sosialisasi pemberian pemahaman oleh aparat penegak hukum kepada masyarakat mengenai hak cipta; 3) Meningkatkan aspirasi yang belum begitu tinggi dari aparat penegak hukum terhadap perlindungan hak cipta; c. Penambahan fasilitas, biaya operasional, dan juga sumber daya aparat; dan d. Peningkatan kesadaran hukum masyarakat mengenai hak cipta.

Perlindungan Hak Cipta dan Hak Terkait Terhadap Karya Lagu yang Dicover Melalui Media Sosial YouTube Berdasarkan Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014. Under the guidance Ibu Dina Widyaputri Kariodimedjo. I propose this paper to know the law protection that given by the government for copyright holder and neighboring right holder related to overcome copyright violation in Internet especially in action cover song in YouTube. This research held in Sleman by interviewing some respondent that doing cover song in YouTube also interviewing resource person from Dirjen HKI to get data that needed in this research. The result of this research are: 1. Action of cover song in YouTube may a copyright violation and may not a copyright violation. Law protection that copyright holder and neighboring right holder have when copyright violation happen to them are by privete law and criminal law. Copyright holder and neighboring right holder that feel lose out may ask for compensation by filling lawsuit in Pengadilan Niaga. Beside that Copyright holder and neighboring right holder that feel lose out may filling lawsuit related in criminal law if the violation suit to Article 113 verse (2) UUHC and article 25 UU ITE about copyright. 2. Obstruction in implementation of law protection related to copyright and neighboring right are: a. By law it self; b. Lack of the law upholder comprehension; c. Lack of facility, cost, and human resources; and d. Lack of society comprehension. To resolve the obstruction, the methods are: a. Adjust and clarify that law it self; b. Improvement of the law upholder; c. Improvement of facility, cost, and human resources; and d. Improvement of society comprehension about copyright

Kata Kunci : hak,cipta,youtube,cover