EFISIENSI AKADEMIK POLITEKNIK KESEHATAN PALU MENGGUNAKAN DATA ENVELOPMENT ANALYSIS TAHUN 2012 - 2014

NURINDAH, Dr. dr. Mubasysyir Hasanbasri, MA; dr. Guardian Yoki Sanjaya, M.Health. Info

2016 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Latar Belakang: Pengukuran efisiensi teknis penyelenggaraan tridarma perguruan tinggi dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan perguruan tinggi mengimplementasikan strategi secara efektif. Ukuran kuantitas dan kualitas sumber daya yang dimiliki perguruan tinggi dituntut mampu untuk menghasilkan output yang maksimal sehingga kinerja yang baik dapat terwujud. Tujuan: Penelitian ini mengukur, mengidentifikasi dan menganalisis tingkat efisiensi dan inefisiensi 5 periode semester di 5 unit jurusan akademik dalam menyelenggarakan upaya pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat tahun akademik 2012 sampai tahun 2014. Metode: Jenis penelitian analisis kuantitatif menggunakan data envelopment analysis (DEA). Penelitian ini adalah data sekunder yang berasal dari Pangkalan Data Perguruan Tinggi Politeknik Kesehatan Palu. Untuk instrumen penelitian, peneliti menggunakan formulir pendataan yang akan diklasifikasikan sesuai item input dan output dimana data tersebut diperoleh dari laporan manajemen akademik di setiap unit jurusan untuk membantu mendapatkan kelengkapan beberapa data yang tidak peneliti dapatkan dari pengumpulan data sekunder. Hasil Penelitian: Pengukuran efisiensi menggunakan model DEA asumsi CRS orientasi output diperoleh persentase sebesar 64% efisien pada 16 periode semester dari 5 jurusan/prodi akademik dan persentase sebesar 36% inefisien pada 9 periode semester dari 4 jurusan/prodi akademik terdiri dari jurusan kesehatan lingkungan, jurusan keperawatan, prodi keperawatan poso dan jurusan kebidanan. Kesimpulan: Identifikasi ketidakefisienan jurusan kesehatan lingkungan, jurusan keperawatan, prodi keperawatan poso dan jurusan kebidanan disebabkan oleh jumlah mahasiswa, jumlah sks beban mengajar dosen tetap, jumlah dosen tetap, jumlah bimbingan penelitian mahasiswa dan jumlah staf pendidik. Serta rendahnya produktivitas output terdiri dari mahasiswa dengan IPK lebih dari atau sama dengan 3,00, jumlah publikasi penelitian dan jumlah pengabdian masyarakat. Metode DEA dapat digunakan sebagai alat untuk mengukur tingkat efisiensi dari penyelenggaraan fungsi tridarma perguruan tinggi dengan memberikan informasi penyebab inefisien dan menentukan target peningkatan efisiensi.

Background: The technical efficiency measurement of Tridarma implementation in higher education is intended to determine the university's ability to implement the strategy effectively. The quantity and quality of the resources owned by university are supposedly able to produce a maximum output so that good performance can be realized. Objective: This study measures, identifies and analyzes the level of efficiency and inefficiency in 5 semesters on 5 units of academic departments in order to organize teaching, research and community service of academic year 2012 to 2014. Results: Measurement of efficiency using DEA model assumptions CRS orientation of the output obtained the percentage of 64% efficient at 16 semester period of five departments / study programs academic and a percentage of 36% inefficiency in the 9 semester of 4 departments / study programs academic consist of the department of environmental health, majoring in nursing, Poso nursing study program and obstetrics department. Conclusion: Identification inefficiency at environmental health department, department of nursing, poso nursing study program and obstetrics department due to the number of students, number of credits tenured faculty teaching loads, number of tenured faculty, research guidance number of students and the number of part-time lecturers and instructors. As well as the low productivity output consisted of students with GPA more than or same with 3.00, the number of research publications and a number of community service. DEA method can be used as a tool to measure the efficiency of the discharge tridarma college by providing information and the cause of inefficiency and determining target of increasing efficiency.

Kata Kunci : Efisiensi, data envelopment analysis/ Efficiency, Data envelopment analysis