Laporkan Masalah

EVALUASI RASIONALITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIK TERHADAP OUTCOME KLINIK PADA PASIEN CATHETER-ASSOCIATED URINARY TRACT INFECTION (CAUTI) DI BANGSAL RAWAT INAP PENYAKIT DALAM RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA

DENIA YUNI WULANDARI, Prof. Dr. Djoko Wahyono, SU., Apt; dr. Rizka Humardewayanti Asdie, Sp.PD., K-PTI

2016 | Tesis | S2 Ilmu Farmasi

Infeksi Saluran Kemih (ISK) akibat kateterisasi/Catheter-Associated Urinary Tract Infection (CAUTI) merupakan tipe infeksi nosokomial yang paling banyak terjadi. Prevalensi ISK tinggi pada pasien yang memakai kateter yaitu 70% - 80%, dan 10% - 30%. Penggunaan antibiotik karena infeksi bakteri CAUTI harus memperhatikan kerasionalan terapi. Penggunaan obat secara tidak rasional dapat menimbulkan pengobatan kurang efektif, resiko efek samping, meningkatnya resistensi antibiotik dan tingginya biaya pengobatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rasionalitas penggunaan antibiotik dan pengaruhnya terhadap outcome klinik pasien CAUTI di bangsal rawat inap penyakit dalam RSUP DR.Sardjito Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan menggunakan desain cohort retrospektif dengan pengambilan data secara retrospektif berdasarkan data catatan medis pasien CAUTI di RSUP DR. Sardjito Yogyakarta periode Januari 2013-November 2015. Pasien yang memenuhi kriteria inklusi dievaluasi rasionalitas penggunaan antibiotiknya dengan metode Gyssens serta outcome klinik setelah terapi antibiotik empiris diberikan selama tiga hari. Data dianalisis dengan uji statistik Chi-square (variabel kategorik). Jumlah pasien pada penelitian ini sebanyak 63 pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan antobiotik empiris yang diberikan pada pasien CAUTI setelah dievaluasi dengan metode Gyssens, dari 63 pasien diketahui 49 (77,77 %) pasien penggunaannya rasional (kategori 0) dan 14 pasien (22,22 %) tidak rasional meliputi 11,11 % (kategori IIIB), 6,35 % (kategori IIB), 3,17 % (kategori I) dan 1,59 % (kategori IIA). Penggunaan antibiotik rasional pada pasien catheter-associated urinay tract infection di rawat inap bangsal penyakit dalam RSUP DR. Sardjito Yogyakarta memberikan outcome klinik lebih baik dibandingkan dengan pasien yang mendapatkan antibiotik tidak rasional (p <0.05) ; RR = 1,76; 95% CI 1,03-2,99.

Urinary Tract Infection (UTI) due to catheterization/Catheter-Associated Urinary Tract Infection (CAUTI) is a type of nosocomial infection that commonly occur. High prevalence of UTI in patients using a catheter is 70% - 80% and 10% - 30% of these patients will have bacteriuria. The use of antibiotics for bacterial infection CAUTI must consider the rationality of therapy. Irrational use of medicines can lead to less effective treatment, the risk of side effects, increasing antibiotic resistance and the high cost of treatment. This study aims to determine the rationality of the use of antibiotics and their effects on clinical outcomes of CAUTI in inpatient of internal disease wards in RSUP DR. Sardjito Hospital Yogyakarta. This study was an analytical study using cross-sectional design with retrospective data collection based on data from the medical records of CAUTI patients in RSUP DR. Sardjito Hospital on January 2013 to November 2015 period. Patients who met the inclusion criteria had been evaluated the rationality of the use of the antibiotic with Gyssens method and the clinical outcome after empirical antibiotic therapy given for three days. Data were analyzed with statistical Chi-square test (categorical variables). The number of patients in this study was 208 patients. The results showed that the use of empirical antibiotic given to CAUTI patients after being evaluated by the Gyssens method, 49 patients (77.77%) from 63 patients with rational use (category 0) and 14 patients (22.22%) is not rational, those are 11, 11% (category IIIB), 6.35% (category IIB), 3.17% (category I) and 1.59% (category IIA). Rational antibiotic use in patients with catheter-associated urinary tract infection at inpatient of internal disease ward in RSUP DR. Sardjito Hospital Yogyakarta with clinical outcome is better compared to patients who received antibiotics irrational (p <0.05) ; RR = 7.17; 95% CI 1.86 to 27.69.

Kata Kunci : Kata Kunci : CAUTI, antibiotik, rasionalitas, outcome klinik, metode Gyssens

  1. S2-2016-370539-abstract.pdf  
  2. S2-2016-370539-bibliography.pdf  
  3. S2-2016-370539-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2016-370539-title.pdf