STUDI KOMPARASI PROSES INOVASI (PROSES INOVASI RRI YOGYAKARTA DAN RADIO SWARAGAMA FM)

ANISA CITA CANDRA D, Ratminto, Dr., M.Pol., Admin

2016 | Skripsi | S1 ILMU ADMINISTRASI NEGARA (MANAJEMEN DAN KEBIJAKAN PUBLIK)

ABSTRAK Radio merupakan media informasi dan hiburan yang sudah ada sejak jaman dahulu. Seiring dengan perkembangan jaman radio harus tetap menjaga eksistensinya di tengah masyarakat melalui inovasi. Inovasi dalam organisasi tidak terlepas dari adanya sebuah proses inovasi. Proses inovasi terdiri dari tiga tahapan, yaitu tahapan pembangkitan ide, pengubahan ide, dan penyebaran hasil inovasi. Penulis disini mencoba mengkomparasikan proses inovasi dua radio yaitu RRI Yogyakarta dan Radio Swaragama FM. Tujuan dari adanya penelitian ini yaitu secara khusus untuk mengetahui alasan Radio Swaragama FM lebih mengudara jika dibandingkan dengan RRI Yogyakarta. Berdasarkan data yang diperoleh melalui wawancara mendalam, dapat diketahui bahwa terdapat persamaan dan beberapa perbedaan pada tahapan proses inovasi yang dilakukan oleh keduanya, yang dilihat dari segi strategi inovasi yang digunakan, kepemimpinan inovatif, dan budaya inovatif yang dimiliki organisasi. Persamaan terlihat dari segi kepemimpinan, dimana keduanya sama sama memiliki pemimpin yang inovatif. Perbedaan yang mencolok terdapat pada tahapan pembangkitan ide dan penyebaran hasil inovasi. Perbedaan pada tahap pembangkitan ide terdapat pada lingkungan kerja di antara keduanya, RRI Yogyakarta memiliki kekuatan pusat yang terlalu kuat sehingga dalam bekerja tidak bisa bebas, sedangkan Radio Swaragama FM memberikan kebebasan kepada karyawannya untuk berkreasi. Pada tahap penyebaran hasil inovasi, perbedaan terlihat dari kemampuan organisasi dalam menangkap umpan balik. RRI Yogyakarta belum menggunaan riset dalam menangkap umpan balik, sedangkan Radio Swaragama FM sudah menggunakan riset dalam menangkap umpan balik. Idealnya, organisasi yang melakukan inovasi harus melakukan penangkapan umpan balik untuk mengetahui keberhasilan dari inovasi dan juga bisa dijadikan sebagai dasar untuk membuat inovasi inovasi selanjutnya. Perbedaan perbedaan tersebut kemudian yang menjadi alasan lebih mengudaranya Radio Swaragama FM dibandingkan dengan RRI Yogyakarta yang dilihat dari segi proses inovasinya. Kata kunci: inovasi, proses inovasi.

ABSTRACT Radio is media of information and entertainment has existed since old time. Along with a times, radio must keep their existence in society by the innovation. Innovation in the organization can not be separated from the process of innovation. Innovation process consists of three stages: idea generation, ide conversion, and idea diffusion. Author tried to compare the innovation process between RRI Yogyakarta and Radio Swaragama FM. The purpose of this research is specifically to determine Radio Swaragama FM’s excellence rather than RRI Yogyakarta. Based on data which obtained from indepth interviews, it is known that there are many differences in the stages of the innovation process in Radio Swaragama FM or RRI Yogyakarta, which seen from strategic innovation, leadership, or organization culture. The sameness has known from the leaderships, which is both of them have inovative leaderships. There are differences in two stages of innovation process, both in idea generation and idea diffusion. At the stage of idea generation, there is difference in working environment between Radio Swaragama FM and RRI Yogyakarta. RRI Yogyakarta has a strong central force so the employees can not be work as free as they can, while Radio Swaragama FM give a freedom to employees to be creative. At the stage of idea diffusion, there are difference in ability of organization to capture their feedback. RRI Yogyakarta do not use the research to capture feedback, but Radio Swaragama FM use it. Ideally, organization which produce the innovation must capture the feedback to determine the success of innovation and also can be used as a basis for further innovations. That differences can be the reasons why Radio Swaragama FM more excellent than RRI Yogyakarta. Keywords: innovation, innovation process

Kata Kunci : innovation, innovation process