Patriarki dalam Kebudayaan Jawa (Studi Semiotik Simbol-Simbol dalam Prosesi Pernikahan Adat Jawa)
TITISARI KUSUMA R, Lisa Lindawati, S.IP., M.A
2015 | Skripsi | S1 ILMU KOMUNIKASIPenelitian ini dilakukan dikarenakan pada saat ini masih banyak yang belum mengetahui tentang makna atau simbol dari prosesi pernikahan Jawa yang dilaksanakan di masyarakat, sehingga dengan adanya penelitian ini maka diharapkan untuk mengungkapkan makna dari setiap prosesi pernikahan adat dan dilihat nantinya bagaimana simbol-simbol patriarki dalam pernikahan yang menggunakan adat Jawa Yogyakarta. Jenis penelitian ini kualitatif. Objek dalam penelitian ini adalah simbol-simbol patriarki yang terdapat dalam pernikahan adat Yogyakarta. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan studi dokumen. Teknik analisis data menggunakan metode semiotik Roland Barthes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa simbol-simbol nilai patriarki yang diterapkan dalam prosesi pernikahan adat Jawa Yogyakarta adalah sebagai bentuk pelestarian budaya Jawa yang telah dilaksanakan secara turun-menurun. Dalam setiap prosesinya mengandung makna luhur. Simbol patriarki yang ada merupakan suatubentuk penghormatan mempelai perempuan kepada mempelai laki-laki yang sudah menjadi suaminya. Akan tetapi pada saat ini tidak banyak masyarakat yang menerapkan secara detail prosesi pernikahan tersebut, walupun masih ada pihak yang melaksanakan karena mempercayai bahwa prosesi tersebut mempunyai makna dan nilai luhur yang bermanfaat bagi kedua mempelai.
This research was done because at the moment there are still many who do not know about the meaning or symbol of the wedding procession Java held in the community, so that the presence of this study, it is expected to reveal the meaning of every wedding procession of indigenous and see later how the symbols of patriarchy in marriage the use of custom Java Yogyakarta. This type of qualitative research. The object of this research are the symbols of patriarchy contained in Yogyakarta traditional marriage. Data collection techniques in this study using observation, interviews and document study. Data were analyzed using methods of semiotic Roland Barthes. The results showed that the symbols of patriarchal values that apply in traditional Javanese wedding procession Yogyakarta is a form of cultural preservation of Java that have been implemented hereditary. In each procession implies sublime. Symbol of patriarchy that there is suatubentuk honor the bride to the groom who had become her husband. But at this point not many people who apply the details of the wedding procession, even though there are those who carry out believing that the procession has meaning and noble values that are beneficial to both families.
Kata Kunci : Patriarki, Kebudayaan, Pernikahan, Adat Jawa