PEREMPUAN MELAWAN SUBORDINASI DALAM NOVEL RAMZAH, IBNAH AL-HARIM KARYA QUT AL-QULUB AD-DAMRADASYIYYAH: ANALISIS KRITIK SASTRA FEMINIS

SITA AINI KHOTIMAH, Mahmudah, S.S, M.Hum

2015 | Skripsi | S1 SASTRA ARAB

Ramzah, Ibnah Al-Harim adalah novel yang ditulis oleh sastrawati Mesir bernama Qut Al-Qulub Ad-Damradasyiyyah pada tahun 1958. Berlatar di Turki dan Mesir dengan tradisi harem dan tradisi lainnya yang terjadi di akhir abad ke-19. Akibat tradisi-tradisi tersebut perempuan diperlakukan rendah dan terbatas ruang geraknya atau disebut juga sebagai subordinasi. Penelitian berperspektif feminis dilakukan terhadap novel ini untuk mengetahui bentuk-bentuk subordinasi yang tercermin dalam novel, sikap perempuan menghadapi subordinasi, dan ide-ide feminis yang tersirat dari novel Ramzah, Ibnah Al-Harim. Penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk-bentuk subordinasi terhadap perempuan yaitu 1) perempuan diperjualbelikan, 2) perempuan ruang geraknya, 3) perempuan sebagai pelayan laki-laki, 4) perempuan terbatas pendidikannya, 5) perempuan dikawinkan paksa. Menghadapi subordinasi, dalam novel ini ada tokoh perempuan yang menerima dan ada tokoh perempuan yang melawan. Adapun ide-ide feminis dari novel ini didapat dari tokoh utamanya, Ramzah, satu-satunya tokoh perempuan yang melakukan perlawanan terhadap segala bentuk subordinasi terhadap perempuan. Ide-ide feminis tersebut yaitu perempuan harus berwawasan luas, perempuan harus kritis terhadap hal-hal yang merugikan diri sendiri dan berani menolaknya, perempuan harus berani mengambil keputusan, perempuan harus memperjuangkan keinginannya.

Ramzah, Ibnah Al-Harim (RIH) is a novel written by an Egyptian female literary author named Qut Al Qulub Ad-Damradasiyyah in 1958. Set in Turkey and Egypt with harem tradition and other traditions that occurred in the late 19th century. Due to these traditions, women were treated unequally and had their social rights limited, this is what is called subordination. This feminist-perspective study of the novel is to examine the forms of subordination that is reflected in the novel, women reaction of facing subordination, and feminist ideas in the novel Ramzah, Ibnah al-Harim. This study shows that the forms of subordination of women in RIH are, 1) women trafficking 2) limitation of women's social rights 3) women considered as men's servants 4) limitation of women's educational rights 5) arranged marriages against women's will. Facing subordination, in this novel there is a female character who receive and there are female characters who resist. The feminist ideas reflected in the novel is derived from the main character, Ramzah, the only female character who fight against all forms of subordination of women. The feminist ideas are, women should be insightful, women should be critical of things that harm themselves and dare to reject it, the women have to take decisions, women had to fight for his wishes

Kata Kunci : subordinasi, tradisi, harem, kritik sastra feminis, perjuangan perempuan, subordination, tradition, harem, feminist literary critics, women's struggle