KUMPULAN CERPEN MEMOTRET PEREMPUAN KARYA HAPIE JOSEPH ALOYSIA : KAJIAN KRITIK SASTRA FEMINIS

B. RATIH KIRANA D, Dr. Pujiharto, M.Hum.

2015 | Skripsi | S1 SASTRA INDONESIA

Cerpen merupakan salah satu karya sastra yang berupa cerita pendek dan berbentuk padat. Jumlah kata dalam cerpen harus lebih sedikit dari pada dalam novel. Karya sastra dalam bentuk cerpen menceritakan potret kehidupan masyarakat di sekitar pengarang biasanya merupakan kenyataan sosial, yang sedang dirasakan pengarang atau yang sudah terjadi dalam kehidupan masyarakat. Karya sastra dalam bentuk cerpen menceritakan potret kehidupan masyarakat di sekitar pengarang biasanya merupakan kenyataan sosial, yang sedang dirasakan sering kali mengambil tema-tema sederhana yang terjadi dalam kehidupan. Cerpen Memotret Perempuan karya Hapie Josept Aloysia dipilih sebagai obyek penelitian dan menarik untuk dianalisis karena cerpen ini merupakan hasil karya pengarang perempuan yang diharapkan dapat menyuarakan hak-hak perempuan. Tokoh-tokoh dalam cerpen ini memiliki keterkaitan antara satu dengan yang lainnya. Selain itu, mereka juga mengangkat tema-tema feminis. Masalah yang dapat diambil dalam penelitian ini meliputi bentuk-bentuk kekerasan terhadap perempuan, ketidakadilan gender dialami perempuan serta menampilkan ide-ide feminis di dalamnya. Tujuan teoretis dari penelitian ini adalah mengidentifikasi karakter tokoh-tokoh profeminis dan kontrafeminis, baik tokoh laki-laki maupun tokoh perempuan, menganalisis ketidakadilan gender, kekerasan terhadap perempuan dan ide-ide feminis, mendeskripsikan ide-ide feminis dan aspek kebahasaan yang menunjukkan ketidakadadilan gender, kekerasan terhadap perempuan, pada kumpulan cerpen Memotret Perempuan. Tujuan praktis memberikan sumbangan pemikiran studi mengenai perempuan, khususnya tentang ketidakadilan gender, kekerasan terhadap perempuan dan ide-ide feminis pada Kumpulan Cerpen Memotret Perempuan. dan memasyarakatkan pemahaman, membuka wacana konstruksi tentang feminisme dalam masyarakat luas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dialektik (hubungan timbal balik), yaitu hubungan antara faktor-faktor yang terkandung dalam teks sastra di sini berupa cerpen dengan realita empiris disebut hubungan dialogis tak langsung dengan pengarang sebagai perantara. Dari hasil identifikasi, pada Kumpulan Cerpen Memotret Perempuan terdapat tokoh profeminis dan tokoh kontrafeminis baik tokoh utama laki-laki maupun perempuan. Bentuk kekerasan fisik, kerasan seksual, kekerasan psikis/ mental, pelecehan seksual, subordinasi, stereotip/ pelabelan. Menggunakan gaya bahasa simile/ persamaan, anaphora,repetisi, asonansi, repetisi jenis simploke, repetisi jenis aliterasi, repetisi jenis epizeuksis, hiperbola,personifikasi dan paralelisme. Dari segi feminisme termasuk feminisme sosialis dan feminisme liberal, dan dari segi gender didapatkan ketidakadilan gender dan kesetaraan gender. Kata kunci : feminisme, kekerasan, ketidakadilan gender, ide-ide feminis

Cerpen is one of a literature which consists of the short story and it is formed more compact on the content. It means that the amount of words on the Cerpen is shorter than Novel. Cerpen tells about a human figure on societies which are happening around of the author. It is usually consists of the reality of societies, it also images about the author's feeling and it also take some themes about something are happening in the past on the society. Cerpen "Memotret Perempuan", was created by Hapie Josept, is chosen as the object of this research. The researcher interests to analyze this novel because it tells about the women human rights. The characters of this cerpen have a relation between each other's. In other hand, it also take about the feminism. The researcher analyze some problems in this literature, such as: the violence and discrimination of women and it also show some ideas about feminism. The objectives of the research are (1) to identify the pro-feminist and contra-feminist characters both of women and men, (2) to analyze about discrimination of gender and violence of women, (3) to describe some feminism ideas, (4) to describe some language's aspects which is showed discriminations of gender, the women violence on the Cerpen "Memotret Perempuan" (5) and to give understanding about the feminism constructions in the society. The researcher uses dialectic method to analyze the research. Dialectic method is a relation between some factors on the literature and it consists of the empiric reality. It is called as the indirect dialogic with the author as the connector. Based on the result of analyzing cerpen "Memotret Perempuan", there are some pro- feminist and contra-feminist characters both of women and men. It show about the physical, mental and sexual violence, subordination, stereotypes and discrimination of gender. The researcher also find that this cerpen uses some language styles, such as: simile, anaphora, repetition, assonance, the simpoke repetition, the literasi repetition, the epizeukis repetition, hyperbola, personifikasi and parallelism. And the researcher also find about the point of view of feminism and gender. They are social feminism, liberal feminism, discrimination of gender and the equality of gender.

Kata Kunci : feminism, violence, discrimination of gender, some feminism ideas