PERLINDUNGAN HAK PEKERJA YANG DI PUTUS HUBUNGAN KERJANYA DENGAN PUTUSAN PENGADILAN HUBUNGAN INDUSTRIAL PASCA PUTUSAN PAILIT OLEH PENGADILAN NIAGA

CESAR ANTONIO MUNTHE, Prof.Dr. Ari Hernawan, S.H.,M.Hum.

2015 | Tesis | S2 Hukum

Penelitian dengan judul Perlindungan Hak Pekerja yang diputus Hubungan Kerjanya dengan Putusan Pengadilan Hubungan Industrial Pasca Putusan Pailit oleh Pengadilan Niaga bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kedudukan pekerja yang diputus hubungan kerjanya melalui pengadilan hubungan industrial pasca putusan pailit oleh pengadilan niaga. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis perlindungan hak pekerja yang diputus hubungan kerjanya melalui pengadilan hubungan industrial pasca putusan pailit oleh pengadilan niaga. Penelitian ini bersifat diskriptif analitis, penelitian dilakukan melalui penelitian kepustakaan untuk mengolah data sekunder. Data yang diperoleh tersebut, dianalisis secara kualitatif dan disajikan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan, Pertama pekerja yang diputus hubungan kerjanya melalui pengadilan hubungan industrial pasca putusan pailit oleh pengadilan niaga mempunyai kedudukan sebagai kreditur preferen karena pasca putusan pailit kedudukan pekerja sebagai kreditur tunggal batal demi hukum. Kedua, pekerja yang diputus hubungan kerja dengan putusan pengadilan hubungan industrial pasca putusan pailit oleh pengadilan niaga tetap memiliki alas hak (rechtitle) untuk memaksakan pemenuhan hak-haknya yaitu pemberian uang pesangon, uang penghargaan masa kerja upah, maupun uang pengganti hak maupun hal-hal lain yang telah ditetapkan dalam perjanjian kerja, peraturan perusahaan dan perjanjian kerja bersama.

Research under the title "The Right Protection of Employees Whose Job Contact was Terminated by the Industrial Court Decision Post Commercial Court Decision" aims to determine the position of workers who terminated through the industrial relations court after the verdict bankruptcy by the commercial court. This study also aims to determine how the protection of workers' rights are terminated through the industrial relations court ruling after the bankruptcy by the commercial court. This research is descriptive analytical, research conducted by the research literature for secondary data processing. The data obtained were analyzed qualitatively and presented descriptively. The results showed, first notch workers terminated through the industrial relations court after the verdict of bankruptcy by the commercial court is due to post-verdict preferred creditor bankruptcy workers' status as the sole creditor null and void. Second, the protection of workers' rights terminated the employment relationship with the industrial relations court ruling after the bankruptcy decision by a commercial court is permanent workers have the right base (rechtitle) to impose fulfillment of their rights, namely the provision of severance pay, gratuity wage, as well as money substitutes rights as well as other matters that have been established in the employment agreement, company regulations and collective agreements.

Kata Kunci : Perlindungan, Hak, Pailit, Pemutusan Hubungan Kerja