Laporkan Masalah

KEADAAN PENGGUNAAN BAHASA MANDARIN DI KALANGAN GENERASI MUDA KETURUNAN TIONGHOA DI SURABAYA

KARTIKA INDRA MURTI, ERITRINA PUTRI EKANTARI, S.Hum., M.A.

2015 | Tugas Akhir | D3 BAHASA MANDARIN SV

INTISARI Bahasa merupakan media komunikasi paling utama di dunia. Untuk saat ini, bahasa yang paling diminati adalah bahasa Mandarin, karena bahasa Mandarin merupakan bahasa Internasional setelah bahasa Inggris. Sehubungan dengan itu, tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui keadaan penggunaan bahasa Mandarin di kalangan generasi muda keturunan Tionghoa di Surabaya yang diyakini mengalami kelunturan. Metode penelitian yang digunakan dalam Tugas Akhir ini adalah studi pustaka, wawancara, dan kuesioner. Dengan kuesioner, penulis mendapatkan hasil bahwa faktor yang membuat mereka tidak bisa berbahasa Mandarin adalah malasnya mereka mempelajari bahasa tersebut dikarenakan bahasa Mandarin sangat sulit untuk dipelajari baik tulisan maupun pengucapannya. Namun, generasi muda keturunan Tionghoa di Surabaya masih berkeinginan untuk mempelajari bahasa Mandarin, dikarenakan bahasa Mandarin sangat diperlukan untuk mencari pekerjaan, menjalin relasi bisnis dengan orang Tiongkok dan membuat mereka semakin dihargai dan dihormati sebagai keturunan Tionghoa. Kata kunci : GenerasiMuda, Surabaya, bahasa Mandarin

Language is the most important medium of communication. It helps people deliver what idea thought. Several languages have been used as international languages. One of them is Mandarin which is the official language for People's Republic of China; therefore, it is very essential to learn. Regarding to the fact, this research is aimed to investigate the condition of Mandarin used by young Chinese decent generation particularly in Surabaya. This research applies library research, interview, and questioners. By using the questioner, this research result is about the factor which influences their Mandarin speaking ability i.e. their laziness relates to difficulty of understanding written and oral Mandarin. Fortunately, young Chinese decent generation still has intention to learn it. They think it will be very beneficial to support them in getting appropriate job, developing business relation, and improving their dignity as a Chinese decent generation. Keywords: Young generation, Surabaya, Mandarin

Kata Kunci : Generasi Muda, Surabaya, bahasa Mandarin

  1. D3-2015-337562-abstract.pdf  
  2. D3-2015-337562-bibliography.pdf  
  3. D3-2015-337562-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2015-337562-title.pdf