Analisis strategi spin off unit usaha syariah BNI untuk meningkatkan pangsa pasar di industri perbankan syariah Indonesia

IMTIHANI, Siti Alfiah, Agus Setiawan, Dr.,M.Soc.Sc

2010 | Tesis | S2 Magister Manajemen

Tulisan ini membahas tentang analisis strategi Spin Off /pemisahan Unit Usaha Syariah BNI yang dilakukan sebagai strategi untuk meningkatk.an pangsa pasar BNI Syariah di industri perbankan syariah di Indonesia Sampai dengan saat ini BNI Syariah yang telah berdiri sejak 10 tahun yang lalu telah mempunyai asset sebesar 4 triliun rupiah, pangsa pasar yang diraih sampai dengan akhir tahun 2008 adalah sebesar 6%, dengan jumlah cabang sebanyak 59 kantor cabang dan kantor cabang pembantu syariah di seluruh Indonesia, dan didukung dengan 700 kantor cabang konvensional sebagai kantor layanan "office channeling". Strategi spin off dianalisis dengan melihat kondisi persaingan di industri perbankan syariah sehingga dapat diketahui peluang-peluang dan ancaman-ancaman yang ada di lingkungan persaingan perbankan syariah Indonesia. Juga dianalisa dari sisi internal BNI Syariah sendiri, dengan kompetensi yang dimiliki BNI Syariah, maka BNI Syariah dapat memanfaatk.an peluang yang ada dengan memaksimalkan kompetensi yang merupakan kekuatan BNI Syariah dan mengurangi serta memperbaiki kekurangan-kekurangan BNI Syariah dibandingkan dengan bank syariah pesaing. Hasil dari analisis ini adalah bahwa strategi spin off dilakukan BNI Syariah akan dapat mengatasi kelemahan BNI Syariah sebagai Unit Usaha Syariah yang tidak independen, fleksibel dan efisien dalam pengambilan keputusan-keputusan bisnis, sumber daya manusia, teknologi maupun dalam pengembangan produk dan layanan. Dan dengan berdiri sendiri sebagai BUS (Bank Umum Syariah) BNI Syariah akan dapat dengan cepat meningkatk.an pangsa pasarnya di industri perbankan syariah di Indonesia. Kata Kunci: Perbankan Syariah, Strategi Spin Off, Five Forces Strategy, Corporate Strategy.

This paper reviews the Spin-Off strategy analysis I separation BNI Syariah Unit conducted as a strategy to increase market share of BNI Syariah in Islamic banking industry in Indonesia BNI Syariah established since 10 years ago heretofore has had the assets in the amount of 4 trillion rupiah, and the market share at the end of 2008 gains up to 5.98%, with a total of 59 branch offices and sub unit branch offices throughout Indonesia In addition, it is supported by 700 conventional branch offices as an office service "office channeling." Spin off strategy is analyzed by observing the conditions of competition in the Islamic banking industry to realize the opportunities and threats existing in the Indonesian Sharia banking competitive environment. It is also analyzed from the BNI Syariah internal side. Within its competency, BNI Syariah can take advantage of existing opportunities to maximize the competence that constitutes the strength and to reduce and fix the deficiencies BNI Syariah Islamic bank if it is compared with the competitors. The results is that the spin off strategy carried out by BNI Syariah will be able to overcome the weaknesses of BNI Syariah as an independent Sharia Unit which is flexible and efficient in making business decisions, human resources, technology and the development of products and services. Moreover, with self-supporting as a BUS (Commercial Bank Syariah) BNI Syariah will be able to increase quickly its market share in the Islamic banking industry in Indonesia. Keywords ; Islamic Banking, Spin-Off Strategy, Strategy Five Forces, Corporate Strategy

Kata Kunci : Perbankan syariah,Strategi spin off,Five forces strategy,Corporate strategy