Bentuk dan Pola Pelanggaran Prinsip Kerja Sama pada Tuturan Baek Hyunwoo Berdasarkan Peran Lawan Tutur dalam Drama Queen of Tears (??? ??) [nunmurei yeowang]

Mutia Alifah, Alfiana Amrin Rosyadi, S.S., M.A.

2025 | Skripsi | BAHASA KOREA

Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan dan mendeskripsikan bentuk dan pola pelanggaran prinsip kerja sama pada tuturan Baek Hyunwoo berdasarkan peran lawan tutur dalam drama Queen of Tears (??? ??) melalui pendekatan pragmatik. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode kualitatif. Selain itu, data dianalisis menggunakan teori prinsip kerja sama Grice (1975).

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Baek Hyunwoo terbukti melakukan pelanggaran terhadap keempat maksim, yaitu maksim kuantitas, relevansi, kualitas, dan pelaksanaan. Bentuk pelanggaran ini bervariasi tergantung pada peran lawan tuturnya dan hal ini menciptakan pola pelanggaran yang khas. Saat berinteraksi dengan atasannya, ia melanggar maksim kuantitas, relevansi, dan pelaksanaan. Dalam percakapan dengan istrinya, Hong Haein, keempat maksim dilanggar sekaligus. Sementara itu, ketika berbicara dengan keluarga Haein, pelanggaran terjadi pada maksim kuantitas dan kualitas. Dalam interaksinya bersama keluarganya sendiri, pelanggaran terbatas pada maksim kuantitas. Ketika berhadapan dengan rivalnya, Yoo Eunseong, pelanggaran ditemukan pada maksim relevansi dan kualitas. Adapun dalam percakapan dengan sahabatnya, Kim Yangki, pelanggaran yang muncul adalah maksim kuantitas, relevansi, dan kualitas. Temuan ini menegaskan bahwa peran lawan tutur secara signifikan memengaruhi cara Baek Hyunwoo dalam melanggar prinsip kerja sama.

This research aims to classify and describe the forms and patterns of violation of the principle of cooperation in Baek Hyunwoo's speech based on the role of the interlocutor in the drama Queen of Tears (??? ??) through a pragmatic approach. The method used in this research is qualitative method. In addition, the data were analyzed using Grice's (1975) theory of cooperation principles.

The result of this research show that Baek Hyunwoo is proven to violate all four maxims, namely maxim of quantity, relevance, quality, and manner. When interacting with his superiors, he violates the maxims of quantity, relevance, and manner. In a conversation with his wife, Hong Haein, all four maxims are violated at once. Meanwhile, when speaking with Haein's family, violations occur in the maxim of quantity and quality. In his interactions with his own family, violations are limited to the quantity maxim. When dealing with his rival, Yoo Eunseong, violations are found on the maxim of relevance and quality. As for the conversation with his best friend, Kim Yangki, the violations that appear are the maxims of quantity, relevance, and quality. This finding confirms that the role of the interlocutor significantly influences the way Baek Hyunwoo violates the principle of cooperation. 

Kata Kunci : pragmatik, bentuk dan pola pelanggaran prinsip kerja sama, peran lawan tutur, Queen of Tears