EFFECTIVITY ANALYSIS OF PRODUCTION LINE USING OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS METHOD (OEE) (Case study on PT. SINAR SOSRO UNGARAN)
Lina Dianati Fathimahhayati, Prof. Ir. Jamasri, Ph.D., IPU., ASEAN Eng
2009 | Skripsi | S1 TEKNIK INDUSTRIPT. Sinar Sosro Ungaran (PT. SSU) merupakan salah satu perusahaan minuman teh terbesar di Indonesia. Oleh karena itu keefektifitasan sistem produksi haruslah dijaga sehingga proses produksi dapat berjalan dengan lancar. Peningkatan efektivitas pada lini produksi PT. SSU dilakukan dengan cara mencari penyebab utama rendahnya nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE), kemudian dilakukan pengamatan untuk dapat memberikan saran-saran perbaikan untuk peningkatan efektivitas. Proses produksi di PT. SSU merupakan sistem produksi continuous sehingga PT. SSU dapat dikatakan mencapai world class level apabila nilai OEE lebih besar dari 95%. Berdasarkan hasil penelitian, nilai OEE selama rentang waktu Januari 2008 hingga April 2009 tidak ada yang mencapai world class level, yaitu berkisar antara 36,50% hingga 89,55%. Adapun faktor yang mempengaruhi rendahnya nilai OEE dan menjadi prioritas perusahaan untuk dieliminasi adalah faktor breakdown sebesar 20,77% total downtime yang timbul. Nilai efektivitas lini produksi yang kurang baik ini juga didukung oleh nilai reliability sistem yang cukup rendah. Bahkan probabilitas lini produksi untuk tidak mengalami kegagalan setelah dioperasikan selama 1 shift produksi (8 jam) sangat kecil sekali yaitu 0.0083169 atau 0,83169%. Hal ini menandakan bahwa mesin-mesin tersebut sering mengalami kerusakan atau kegagalan fungsi Untuk meningkatkan keefektifitasan lini produksi PT. SSU, kegiatan perawatan (maintenance) yang baik merupakan salah satu kunci yang penting untuk menjaga kondisi mesin produksi PT. SSU yang sudah cukup tua supaya tetap handal sehingga proses produksi dapat berjalan sesuai rencana. Peningkatan kualitas maintenance seperti perbaikan kualitas inspeksi serta peningkatan kualitas SDM dapat diyakini sebagai alternatif yang tepat untuk memperbaiki nilai OEE. Dengan maintenance yang berkualitas yang didukung oleh SDM yang baik disertai dengan sistem pelaporan yang benar maka perencanaan pencegahan kerusakan untuk efektifitas tindakan di masa depan dapat dilakukan dengan tepat.
Kata Kunci : Efektivitas, Overall Equipment Effectiveness (OEE), maintenance