Laporkan Masalah

Analisis Adopsi E-Government Pengguna Aplikasi Pelatihan Akademi Talenta ASN Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi

Sastia Yunanta Putri, Dr. Umi Listyaningsih, M.Si.; Prof. Dr. Muhadjir Muhammad Darwin, MPA.

2025 | Tesis | S2 Mag.Studi Kebijakan

Transformasi digital di sektor publik, melalui e-government bertujuan meningkatkan efisiensi dan transparansi layanan. Salah satu yang berkembang adalah layanan government-to-employee (G2E), yaitu untuk mengoptimalkan pengelolaan SDM melalui inovasi teknologi. Penelitian ini menganalisis adopsi dan faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan aplikasi pelatihan Akademi Talenta ASN sebagai implementasi G2E menggunakan model UMEGA, yang mencakup ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha, risiko yang dirasakan, komitmen pimpinan, saluran komunikasi, dan literasi digital, dengan moderasi usia dan pendidikan. Meski aplikasi ini bertujuan mendukung kompetensi dan efisiensi ASN, banyak pengguna hanya membuat akun tanpa menyelesaikan pelatihan, akibat hambatan seperti keterlibatan rendah, kompleksitas aplikasi, dan kendala teknis, sehingga diperlukan upaya untuk meningkatkan efektivitas penggunaannya.

Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan survei. Survei disebar kepada 516 reponden yang merupakan pegawai ASN yang telah menggunakan aplikasi pelatihan Akademi Talenta ASN. Data yang berhasil dikumpulkan sebanyak 210 responden. Analisis data dilakukan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan pendekatan Partial Least Squares (PLS), yang memungkinkan peneliti menguji hubungan antar variabel dan mengukur pengaruhnya terhadap tingkat adopsi aplikasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekspektasi usaha memiliki pengaruh paling signifikan terhadap tingkat adopsi, diikuti oleh ekspektasi kinerja, komitmen pimpinan, dan literasi digital. Risiko yang dirasakan tidak memiliki pengaruh signifikan, sementara saluran komunikasi menunjukkan pengaruh positif. Faktor usia moderasi juga terbukti signifikan dalam memengaruhi hubungan antara literasi digital dan tingkat adopsi. Akan tetapi, dari segi pendidikan tidak memiliki pengaruh terhadap hubungan antara literasi digital dan tingkat adopsi. Penelitian ini menekankan pentingnya desain aplikasi yang intuitif, dukungan pimpinan, serta pengembangan literasi digital untuk meningkatkan adopsi teknologi dalam sektor publik.



Digital transformation in the public sector through e-government aims to enhance service efficiency and transparency. One emerging approach is government-to-employee (G2E) services, designed to optimize human resource management through technological innovation. This study analyzes the adoption and factors influencing the use of the ASN Talent Academy training application as a G2E implementation using the UMEGA model, which includes performance expectancy, effort expectancy, perceived risk, leadership commitment, communication channels, and digital literacy, moderated by age and education. Although the application aims to support ASN competency and efficiency, many users create accounts but do not complete the training due to barriers such as low engagement, application complexity, and technical issues, highlighting the need to improve its effectiveness.

The research used a quantitative method with a survey approach. Surveys were distributed to 516 respondents, comprising ASN employees who had used the ASN Talent Academy training application, with 210 valid responses collected. Data analysis was conducted using Structural Equation Modeling (SEM) with a Partial Least Squares (PLS) approach, enabling the examination of variable relationships and their effects on application adoption levels.

The results indicate that effort expectancy has the most significant influence on adoption, followed by performance expectancy, leadership commitment, and digital literacy. Perceived risk does not have a significant effect, while communication channels show a positive influence. Age moderation significantly impacts the relationship between digital literacy and adoption levels, whereas education does not have a significant effect on this relationship. This study emphasizes the importance of intuitive application design, leadership support, and digital literacy development to enhance technology adoption in the public sector.


Kata Kunci : e-government, government-to-employee (G2E), UMEGA, adopsi e-government, adopsi teknologi, Akademi Talenta ASN, literasi digital.

  1. S2-2025-526487-abstract.pdf  
  2. S2-2025-526487-bibliography.pdf  
  3. S2-2025-526487-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2025-526487-title.pdf