Laporkan Masalah

KENIKMATAN DAN KEKUASAAN: STUDI PEMUJAAN SELEBRITI DALAM BUDAYA POPULER MELALUI PEMIKIRAN MICHEL FOUCAULT

DENADA MAGHFIROSITA, Rachmad Hidayat, S.Fil, M.A.,Ph.D; Dr.Supartiningsih, S.S., M.Hum.

2025 | Skripsi | ILMU FILSAFAT

Penelitian ini membedah diskursus pengalaman kenikmatan yang ada di praktik pemujaan selebriti pada budaya populer dengan menggunakan perspektif Michel Foucault. Fokus permasalahan ini adalah pertama, bagaimana kuasa dapat membentuk dan mengendalikan konstruksi pengalaman kenikmatan. penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena pemujaan selebriti yang marak di budaya populer.

Penelitian ini merupakan penelitian filsafat kualitatif menggunakan studi kepustakaan dengan merefleksikan secara filosofis dengan analisis hasil unsur metodis berupa interpretasi, koherensi intern, deskripsi, dan refleksi kritis peneliti. Bahan utama penelitian ini berfokus pada interaksu idola dengan fanbase, yaitu BTS dan ARMY. Bahan-bahan ini ditelaah atau dianalisis dengan pemikiran Michel Foucaultmtentang kenikmatan dan kekuasaan.

Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa pertama, peran kuasa dalam membentuk pengalaman kenikmatan pada fenomena pemujaan selebriti dikendalikan oleh industri hiburan sehingga pengalaman kenikmatan penggemar dapat dikontrol. Industri hiburan dan perusahaan atau agensi selebriti idola memegang kuasa penuh dalam memanipulasi pengalaman ini, dimulai dari penggambaran persona idola hingga mengakomodasi pengalaman tersebut kepada penggemar. Kemudian, kekuasaan negara juga mendukung dalam pengakomodasian pengalaman kenikmatan ini. Kedua, interaksi penggemar dengan tokoh idola memengaruhi setiap pengalaman kenikmatan yang doalami penggemar dalam praktik pemujaan selebriti ini. Dimulai dari interaksi virtual hingga non-virtual berperan besar dalam mempertahankan suatu pengalaman yang penggemar nikmati.

This research dissect the discourse of pleasure experience in the practice of celebrity worship in popular culture by using Michel Foucault's perspective. The focus of this research problem is first, how power can shape and control the construction of pleasure experience in celebrity worship. Second, how interactions in celebrity worship practices can influence fans to experience is rampant in popular culture.

This research is a qualitative philosophy research using literature study by reflecting philosophically on actual problems. This research uses the philosophical hermeneutic method with analysis of results of methodical elements in the form of interpretation, internal coherence, description, and critical reflection of the researcher. The main materials of this research focus on the interaction of idols with fanbase, namely BTS and ARMY. These materials are examined or analyzed with Michel Foucault's thoughts on pleasure and power.

The research results obtained show that first, the role of power in shaping the experiences of pleasure in the phenomenon of pleasure can be controlled. The entertainment industry and idol celebrity companies or agencies hold full power in manipulating this experiences, starting from portraying the idol persona to accommodating the experience to fans. Then, state power also supports the accommodation of this enjoyment experience. Second, fans interactions with idol figures influence every experience of pleasure that fans experience in this celebrity worship practice. Starting from virtual to non-virtual interactions play a big role in maintaining an experience that fans enjoy.
 

Kata Kunci : Filsafat sosial, pemujaan selebriti, pengalaman kenikmatan, budaya populer.

  1. S1-2025-454936-abstract.pdf  
  2. S1-2025-454936-bibliography.pdf  
  3. S1-2025-454936-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2025-454936-title.pdf