Analisis Strategi Diversifikasi Bisnis Compressed Natural Gas (CNG) Studi Kasus Pada PT KPU

Ramadhanty Triastuti, Dr. Rangga Almahendra, S.T., M.M.

2024 | Tesis | S2 Manajemen

PT KPU merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang penyedia tenaga alih daya atau outsourcing yang berdiri sejak tahun 2000. Di tahun 2023, perusahaan melakukan diversifikasi ke industri energi gas bumi, khususnya pada compressed natural gas (CNG) yang sangat berbeda dengan industri pada bisnis utamanya. Hal ini dikarenakan adanya arahan dari stakeholder dan persaingan di industri outsourcing yang juga meningkat. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kemampuan PT KPU dalam menjalankan strategi diversifikasi yang telah dijalankan dan menganalisis pilihan strategi yang tepa tantara pembentukan anak usaha baru atau pengembangan internal pada diversifikasi bisnis CNG. Analisis ini mengacu pada teori Porter’s Three Essential Tests dan menggunakan analisis Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM). Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yang sumber datanya diperoleh dari wawancara dan kuesioner.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan attractiveness test industri CNG menarik untuk dimasuki perusahaan. Kemudian pada cost of entry test berdasarkan 4 aspek yang dinilai sudah sesuai, perusahaan memiliki sumber daya kritikal dan kapabilitas yang dibutuhkan untuk masuk ke bisnis CNG meskipun perusahaan bergerak di industri yang berbeda, sehingga perusahaan dapat mengatasi hambatan masuk yang ada. Kemudian dari aspek waktu, perusahaan dinilai juga sudah sesuai. Dari aspek biaya, bisnis CNG dinilai lebih murah dan efisien jika dilakukan secara pengembangan internal dibandingkan secara terpisah. Sedangkan untuk analisis better-off test kurang dapat bersinergi dengan baik, antara bisnis existing dengan bisnis baru CNG. Selanjutnya, hasil analisis QSPM menyatakan bahwa para responden setuju untuk bisnis baru CNG dikembangkan secara terpisah melalui membentuk anak usaha baru dibandingkan secara pengembangan internal.

PT KPU is one of the companies engaged in outsourcing that was established in 2000. In 2023, the company diversified into the natural gas energy industry, especially in compressed natural gas (CNG) which is very different from the industry in its main business. This is due to direction from stakeholders and competition in the outsourcing industry which is also increasing. The purpose of this study is to determine the ability of PT KPU in carrying out the diversification strategy that has been carried out and to analyze the appropriate strategic choice between the establishment of a new subsidiary or internal development in the CNG business diversification. This analysis refers to Porter's Three Essential Tests theory and uses Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM) analysis. This research uses a qualitative descriptive approach whose data sources are obtained from interviews and questionnaires. 

The results of this study indicate that based on the attractiveness test the CNG industry is attractive for companies to enter. Then in the cost of entry test based on 4 aspects that are considered appropriate, the company has the critical resources and capabilities needed to enter the CNG business even though the company is engaged in a different industry, so the company can overcome existing entry barriers. Then from the aspect of time, the company is also considered suitable. From the cost aspect, the CNG business is considered cheaper and more efficient if it is carried out in an internal development rather than separately. As for the better-off test analysis, there is less synergy between the existing business and the new CNG business. Furthermore, the results of the QSPM analysis stated that the respondents agreed for the new CNG business to be developed separately through forming a new subsidiary rather than internally.

Kata Kunci : Strategi Diversifikasi, Compressed Natural Gas (CNG), Analisis Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM), Porter's Three Essential Test