Pengaruh motivasi terhadap kinerja individu dengan keterikatan karyawan sebagai pemediasi - studi pada PT TQD
Muhammad Hugo Syavisfa, Sari Sitalaksmi, M.Mgt., Ph.D.,
2024 | Tesis | S2 MANAJEMEN (MM) JAKARTA
Pada tahun 2023,
pertumbuhan PDB global diperkirakan melambat menjadi 3,1%, terutama akibat
perang Rusia-Ukraina dan fragmentasi geoekonomi. Sektor manufaktur menyumbang
21,5% PDB global. Di Indonesia, PDB tumbuh 5,05?ngan industri manufaktur
sebesar 4,65%. Salah satu industri manufaktur di Indonesia yang berkontribusi
pada PDB yaitu PT TQD. Pada tahun 2023, kinerja perusahaan dan kondisi keuangan
mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2022. Dibalik peningkatan tersebut,
masih terdapat beberapa kekurangan seperti selisih gaji yang terlalu besar
antar karyawan, promosi jabatan yang susah dan banyak karyawan baru.
Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis pengaruh positif motivasi terhadap kinerja
karyawan PT TQD dan peran keterikatan karyawan sebagai mediator dalam hubungan
motivasi terhadap kinerja karyawan PT TQD. Penelitian ini menggunakan analisis
deskriptif kuantitatif dengan metode pengumpulan data secara Cross Sectional,
metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dilakukan melalui survei mandiri
(self-administered survey) dan menggunakan metode purposive sampling.
Berdasarkan hasil dari penelitian tersebut, rata-rata dari tiga variabel termasuk ke dalam katergori tinggi dengan rincian, motivasi sebesar 3,979, keterikatan karyawan 3,87 dan kinerja karyawan 3,972. Deviasi standar mendekati angka satu. Hasil uji hipotesis pada penelitian ini diterima. Berdasarkan hasil uji penelitian tersebut, tiga variabel yang terdiri dari motivasi, keterikatan karyawan dan kinerja karyawan masih bisa ditingkatkan untuk mencapai kesuksesan yang lebih besar pada PT TQD.
In 2023, global GDP growth is estimated to
slow to 3.1%, primarily due to the Russia-Ukraine war and geoeconomic
fragmentation. The manufacturing sector contributes 21.5% to global GDP. In
Indonesia, GDP grew by 5.05%, with the manufacturing industry increasing by
4.65%. One of the manufacturing industries contributing to GDP in Indonesia is
PT TQD. In 2023, the company's performance and financial conditions improved
compared to 2022. Despite the improvement, several issues remain, such as large
salary disparities among employees, difficulties in job promotions, and the
high number of new employees.
This research aims to analyze the positive
influence of motivation on employee performance at PT TQD and the role of work
engagement as a mediator in the relationship between motivation and employee
performance at PT TQD. The study uses a descriptive quantitative analysis with
data collection conducted through a Cross-Sectional method, using
questionnaires in a self-administered survey and a purposive sampling method.
Based on the research findings, the average
of the three variables falls into the high category, with motivation scoring
3.979, work engagement 3.87, and employee performance 3.972. The standard
deviation is close to one. The results of the hypothesis testing were accepted.
Based on these results, the three variables are motivation, work engagement,
and employee performance can still be improved to achieve greater success at PT
TQD.
Kata Kunci : PDB, motivasi, keterikatan karyawan, kinerja karyawan, cross sectional, self-administrated survey, purposive sampling