Analisis Distribusi Aliran Udara pada Furnace PLTBm 10kW dalam Keadaan Pintu Bahan Bakar Terbuka dan Tertutup menggunakan CFD
Yosafat Galang Aryasatya, Dr. Ir. Andang Widi Harto, MT., IPU., ASEAN Eng.; Ir. Kutut Suryapratomo, M.T., M.Sc.
2024 | Skripsi | FISIKA TEKNIK
Pembangkit listrik tenaga biomassa (PLTBm) 10 kW merupakan salah satu upaya pemenuhan kebutuhan listrik di Indonesia, khususnya di daerah 3T. Namun, prototipe yang telah dibangun belum mencapai kestabilan operasi dan kinerja yang diharapkan. Ketidakstabilan ini disebabkan oleh suhu pembakaran furnace yang belum mencapai target desain dan terdapat aliran udara yang keluar dari furnace ketika pintu bahan bakar dibuka selama pembangkit beroperasi. Penelitian ini akan menganalisis distribusi dan keseragaman aliran udara dalam furnace dalam kondisi pintu terbuka dan tertutup.
Analisis dilakukan menggunakan simulasi CFD karena memiliki beban biaya dan waktu yang lebih kecil dibandingkan metode analitis atau eksperimental tanpa mengurangi kualitas hasil. Model turbulen yang digunakan adalah k-? RNG dengan solver SIMPLE dan metode diskritisasi second-order upwind. Parameter yang diamati adalah indeks keseragaman kecepatan dan pola distribusi aliran udara.
Aliran saat pintu dibuka dan ditutup memiliki pola yang tidak teratur/turbulen dengan arah aliran yang berubah-ubah, dan terdapat beberapa area resirkulasi. Keseragaman dalam furnace berkisar antara 0,678 dan 0,851, dan meningkat semakin mendekati outlet. Menutup pintu dapat meningkatkan rata-rata indeks keseragaman sebesar 0,012. Pressure drop minimal yang diperlukan agar tidak ada aliran udara yang keluar melalui pintu adalah sebesar 0,86 Pa, yang dapat dicapai dengan menyesuaikan kecepatan putaran kipas pada blower hisap dari arah outlet.
Kata Kunci : Furnace, distribusi aliran udara, velocity uniformity index, PLTBm,CFD