Analisis Pelayanan Kesehatan Non Diskriminasi Rumah Sakit Tingkat II Marthen Indey Kodam XVII/Cenderawasih
Satrio Bawono, Puguh Prasetya Utomo, S.I.P., M.P.A., Ph.D
2024 | Tesis | S2 Ilmu Administrasi Negara
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan, meninjau, serta menganalisis pelayanan kesehatan non-diskriminasi di Rumah Sakit Tingkat II Marthen Indey Kodam XVII/Cenderawasih. Penelitian ini dilakukan untuk memahami sejauh mana prinsip-prinsip non-diskriminatif diterapkan dalam layanan kesehatan di rumah sakit ini dan untuk mengidentifikasi tantangan serta hambatan dalam mewujudkan pelayanan yang adil bagi semua pasien. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan fenomenologi. Data dikumpulkan melalui observasi langsung terhadap interaksi antara pasien dan petugas kesehatan, serta melalui wawancara mendalam dengan sejumlah pasien dan staf medis. Observasi dilakukan untuk mendapatkan gambaran objektif tentang interaksi pelayanan, sedangkan wawancara mendalam bertujuan untuk menggali pengalaman subjektif dari para responden mengenai kualitas dan keadilan pelayanan yang mereka terima. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis fenomenologi untuk mengidentifikasi pola perilaku diskriminatif dan memberikan perkembangan kualitas pelayanan kesehatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun terdapat potensi diskriminasi akibat regulasi institusional, Rumah Sakit Tingkat II Marthen Indey mampu mengelola layanan kesehatannya secara adil dan tidak menunjukkan perilaku diskriminatif. Temuan ini menegaskan bahwa dengan manajemen yang baik, prinsip kesetaraan dalam pelayanan kesehatan dapat ditegakkan meskipun dalam struktur yang hierarkis. Meskipun terdapat kemajuan dalam beberapa aspek pelayanan, penelitian ini juga menyoroti perlunya kebijakan perbaikan untuk memastikan pelayanan yang lebih adil dan setara. Rekomendasi yang diusulkan mencakup peningkatan efisiensi sistem antrian, pelatihan berkelanjutan bagi staf medis dan non-medis untuk mengatasi bias yang tidak disengaja, serta peninjauan dan revisi kebijakan institusional agar semua pasien dapat menerima pelayanan yang adil dan setara tanpa melihat latar belakang mereka.
<!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_240828_212821_567.sdocx-->
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan, meninjau, serta menganalisis pelayanan kesehatan non-diskriminasi di Rumah Sakit Tingkat II Marthen Indey Kodam XVII/Cenderawasih. Penelitian ini dilakukan untuk memahami sejauh mana prinsip-prinsip non-diskriminatif diterapkan dalam layanan kesehatan di rumah sakit ini dan untuk mengidentifikasi tantangan serta hambatan dalam mewujudkan pelayanan yang adil bagi semua pasien. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan fenomenologi. Data dikumpulkan melalui observasi langsung terhadap interaksi antara pasien dan petugas kesehatan, serta melalui wawancara mendalam dengan sejumlah pasien dan staf medis. Observasi dilakukan untuk mendapatkan gambaran objektif tentang interaksi pelayanan, sedangkan wawancara mendalam bertujuan untuk menggali pengalaman subjektif dari para responden mengenai kualitas dan keadilan pelayanan yang mereka terima. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis fenomenologi untuk mengidentifikasi pola perilaku diskriminatif dan memberikan perkembangan kualitas pelayanan kesehatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun terdapat potensi diskriminasi akibat regulasi institusional, Rumah Sakit Tingkat II Marthen Indey mampu mengelola layanan kesehatannya secara adil dan tidak menunjukkan perilaku diskriminatif. Temuan ini menegaskan bahwa dengan manajemen yang baik, prinsip kesetaraan dalam pelayanan kesehatan dapat ditegakkan meskipun dalam struktur yang hierarkis. Meskipun terdapat kemajuan dalam beberapa aspek pelayanan, penelitian ini juga menyoroti perlunya kebijakan perbaikan untuk memastikan pelayanan yang lebih adil dan setara. Rekomendasi yang diusulkan mencakup peningkatan efisiensi sistem antrian, pelatihan berkelanjutan bagi staf medis dan non-medis untuk mengatasi bias yang tidak disengaja, serta peninjauan dan revisi kebijakan institusional agar semua pasien dapat menerima pelayanan yang adil dan setara tanpa melihat latar belakang mereka.
<!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_240828_212949_708.sdocx-->
Kata Kunci : Pelayanan Kesehatan, Non-diskriminasi, Rumah Sakit Militer, Fenomenologi, Kepuasan Pasien