PENGARUH TAMBANG KOLONIAL OMBILIN SAWAHLUNTO TERHADAP PEREKONOMIAN SUMATERA BARAT TAHUN 1890 -1930

FAZHUNI AMRIL, Dr. Mimi Savitri, M.A

2024 | Tesis | S2 Arkeologi

Tambang batu bara Ombilin di Sawahlunto yang ditemukan pada tahun 1858 oleh ahli geologi Belanda memberikan pengaruh terhadap perekonomian Sumatera Barat pada masa penjajahan Belanda. Penelitian ini mengeksplorasi dampak ekonomi dari pertambangan tersebut dengan fokus pada pembangunan wilayah. Studi ini bertujuan untuk memberikan wawasan tentang keterkaitan antara aktivitas ekonomi dan lanskap budaya yang berkontribusi terhadap arkeologi industri dan sejarah ekonomi. Secara metodologis, penelitian ini menggunakan survei arkeologi, peta era kolonial, dan tinjauan literatur yang mengintegrasikan analisis spesifik dan kontekstual untuk memahami dampak ekonomi tambang yang lebih luas. Temuan menunjukkan bahwa tambang batu bara Ombilin mengubah Sawahlunto menjadi kota pertambangan besar dan berpengaruh. Pembangunan infrastruktur transportasi, termasuk jalur kereta api dan pelabuhan, memfasilitasi ekspor batu bara yang efisien dan menghubungkan perekonomian lokal ke pasar global. Pengembangan ini mendorong perubahan sosial dan ekonomi seperti pertumbuhan penduduk dan pembangunan. Kemajuan teknologi dalam praktik pertambangan semakin mendukung pertumbuhan ekonomi kota dan perekonomian regional yang lebih luas.

The Ombilin coal mine in Sawahlunto, discovered in 1858 by Dutch geologists, significantly influenced the economy of West Sumatra during the Dutch colonial period. This research explores the economic impact of this mining activity, focusing on regional development. The study aims to provide insights into the links between economic activity and cultural landscapes that contribute to industrial archaeology and economic history. Methodologically, this research employs archaeological surveys, colonial-era maps, and literature reviews that integrate specific and contextual analysis to understand the broader economic impact of the mining operations. Findings indicate that the Ombilin coal mine transformed Sawahlunto into a major and influential mining city. The development of transportation infrastructure, including railways and ports, facilitated efficient coal exports and connected the local economy to global markets. This development spurred social and economic changes such as population growth and urban development. Technological advances in mining practices further supported the economic growth of the city and the broader regional economy.

Kata Kunci : Tambang Ombilin, Sawahlunto, Sumatera Barat, Arkeologi Industri, Ekonomi Kolonial Belanda.