ANALISIS INVENTARISASI DAN PEMETAAN ASET BANGUNAN KABUPATEN NGANJUK TAHUN 2022

FIRST RIEZHANDRIA GALIH ZHETA, Fatima Putri Prativi, S.T., M.Ec.Dev.

2024 | Tugas Akhir | D4 Manajemen dan Penilaian Properti

Badan Pengelolaan Kekayaan Aset Daerah Kabupaten Nganjuk merupakan salah satu instansi yang mengelola aset yang ada di Kabupaten Nganjuk tak terkecuali aset bangunan. Hal yang sering terjadi terkait permasalahan pengelolaan inventarisasi aset di lingkup instansi pemerintahan juga terjadi di Kabupaten Nganjuk. Berdasarkan kajian rencana strategis Kabupaten Nganjuk tahun 2023 menyatakan bahwa masih ditemui permsalahan dalam pengelolaan aset seperti aset inventaris di SKPD belum tertib pelaporan administrasinya, pengurus barang kesulitan untuk mengetahui lokasi dan kondisi aset serta terdapat aset operasional yang tidak diketahui informasi perolehanya.  Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kondisi pengeinventarisasian dan membuat pemetaan sebaran aset bangunan tahun 2022 yang dikelola oleh BPKAD Kabupaten Nganjuk. Indikator yang digunakan pada penelitian ini mengadopsi teori Implementing Effective Inventory Of Management. Metodologi yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan desain penelitian Mix Method dan teknik pengumpulan data skoring menggunakan skala likert. Hasil akhir dari penelitian ini diketahui kondisi pengelolaan inventarisasi aset bangunan berdasarkan tiga aspek peran organisasi, tingkat pemahaman pengelola, dan penerapan tracking and control. Luaran yang dihasilkan dari penelitian ini berupa rekomendasi dan peta sebaran aset bangunan sebagai bahan evaluasi serta acuan pengambilan kebijakan bagi pemerintah Kabupaten Nganjuk.

The Nganjuk Regency Regional Asset Management Agency is one of the agencies that manages assets in Nganjuk Regency, including building assets. Things that often occur related to asset inventory management problems within government agencies also occur in Nganjuk Regency. Based on a study of the strategic plan for Nganjuk Regency for 2023, it is stated that there are still problems in asset management, such as inventory assets in SKPD where administrative reporting is not yet in order, goods administrators have difficulty knowing the location and condition of assets and there are operational assets whose acquisition information is unknown. The aim of this research is to analyze inventory conditions and map the distribution of building assets in 2022 managed by BPKAD Nganjuk Regency. The indicators used in this research adopt the Implementing Effective Inventory Of Management theory. The methodology used is quantitative descriptive with a Mix Method research design approach and scoring data collection techniques using a Likert scale. The final result of this research is the condition of building asset inventory management based on three aspects of the role of the organization, the level of understanding of the manager, and the implementation of tracking and control. The output resulting from this research is in the form of recommendations and a map of the distribution of building assets as evaluation material and a reference for policy making for the Nganjuk Regency government.

Kata Kunci : Aset Bangunan, BPKAD, Inventarisasi