Mengomunikasikan Duka Cita Melalui Kampanye Komunikasi Memaknai Duka bersama Biro Psikologi Intuisi: Perspektif Creative Director

ALFIN ZAIN AL HAZBI, Syaifa Tania, S.IP., M.A.

2024 | Skripsi | Ilmu Komunikasi

Isu kedukaan masih menjadi hal yang tabu untuk dibicarakan pada sebuah diskursus umum masyarakat. Padahal, isu kedukaan dapat menjadi salah satu penyebab terganggunya kesehatan mental dan jasmani sehingga ketabuan tentangnya menyebabkan rentannya seseorang melewati duka secara tidak sehat. Oleh karena itu, kampanye komunikasi Memaknai Duka bersama Biro Psikologi Intuisi diadakan untuk mengangkat isu kedukaan sehingga masyarakat dapat mengenali, memahami, dan menghadapi duka. Creative Director bertanggung jawab terhadap segala kebutuhan visual dari kampanye serta merumuskan strategi kampanye sehingga pesan kamapanye dapat diterima oleh audiens. Menggunakan proses kreatif yang didasari oleh oberservasi media daring dan survei serta wawancara terhadap audiens, creative director merumuskan identitas visual dari kampanye Memaknai Duka. Identitas visual meliputi logo, warna, tipografi, hingga perumusan gaya desain kampanye untuk mencapai suatu objektif. Selanjutnya, memproduksi kebutuhan visual dan audiovisual untuk menyampaikan pesan kampanye kepada audiens. 

The issue of grief is still considered taboo to discuss in public discourse within society. However, grief can be one of the causes of disturbances in mental and physical health, so the taboo surrounding it can lead individuals to cope with grief in unhealthy ways. Therefore, a communication campaign titled "Memaknai Duka" in collaboration with the Biro Psikologi Intuisi is being held to address the issue of grief so that the public can recognize, understand, and cope with it. The Creative Director is responsible for all visual needs of the campaign and formulating campaign strategies to ensure that the campaign message is accepted by the audience. Using a creative process based on online media observation, surveys, and interviews with the audience, the Creative Director formulates the visual identity of the "Memaknai Duka" campaign. Visual identity includes the logo, colors, typography, and design style formulation of the campaign to achieve an objective. Furthermore, they produce visual and audiovisual materials to convey the campaign message to the audience. 

Kata Kunci : Kampanye komunikasi, Produksi kampanye, Kedukaan, Creative director