Laporkan Masalah

Pengaruh Lama Fermentasi terhadap Kualitas Fisik, Kimia, dan Karakteristik Fermentasi Konsentrat Berbasis Bungkil Nyamplung

INNAYA SEKAR AMANULLAH, Ir. Cuk Tri Noviandi, S.Pt., M.Anim.St., Ph.D., IPM., ASEAN Eng.

2024 | Skripsi | ILMU DAN INDUSTRI PETERNAKAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas fisik, kimia, dan karakteristik fermentasi konsentrat fermentasi berbasis bungkil nyamplung (Calophyllum inophyllum L.) sebagai bahan pakan sumber protein. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Teknologi Makanan Ternak, Departemen Nutrisi Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Konsentrat disusun dengan penggunaan bungkil nyamplung sebagai sumber protein sebanyak 40?ri total ransum, 26,4% tepung gaplek, 25% wheat pollard, 7,6% soybean meal, dan 1% molasses. Konsentrat fermentasi diformulasi dengan target kandungan protein kasar sebesar 16?n metabolisme energi (ME) sebesar 14 MJ/kg. Konsentrat difermentasi dalam mini silo (1 kg) dengan kadar air mencapai 30%. Fermentasi dilakukan pada 3 waktu yang berbeda, yaitu 3, 7, dan 21 hari dengan masing-masing 3 replikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat penurunan (P<0>neutral detergent fiber, pH, dan amonia juga terjadi seiring dengan semakin lamanya waktu fermentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada fermentasi 7 hari dihasilkan kandungan protein kasar dan amonia tertinggi. Secara umum, penelitian ini merekomendasikan konsentrat fermentasi berbasis bungkil nyamplung dengan lama fermentasi 3 hari untuk menghasilkan kualitas fermentasi yang optimum.

The aim of this research was to determine the physical, chemical, and fermentation characteristics of fermented concentrate based on nyamplung meal (Calophyllum inophyllum L.) as a protein source feed ingredient. This research was conducted at the Laboratory of Animal Feed Technology, Department of Animal Nutrition, Faculty of Animal Science, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. The concentrate was formulated by using nyamplung meal as a protein source 40% of the total ration, 26,4?ssava flour, 25% wheat pollard, 7,6% soybean meal, and 1% molasses. The fermented concentrate was formulated with a target crude protein content of 16% and metabolizable energy (ME) of 14 MJ/kg. The concentrate fermented in mini silo (1 kg) with a moisture content of up to 30%. Fermentation was conducted at 3 different time points, there are 3, 7, and 21 days of fermentation, each with 3 replications. The results showed that there was a decrease in dry matter, organic matter, and lactic acid levels (P<0>nyamplung meal with a fermentation time of 3 days to produce optimum fermentation quality.

Kata Kunci : Bungkil nyamplung, Konsentrat, Lama fermentasi, Kualitas fisik, Kualitas kimia, Karakteristik fermentasi, Nyamplung meal, Concentrate, Fermentation time, Physical quality, Chemical quality, Fermentation characteristics.

  1. S1-2024-462712-abstract.pdf  
  2. S1-2024-462712-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-462712-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-462712-title.pdf