PANDANGAN TENTANG BEBAN KERJA MENTAL DAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PENGEMUDI OJEK ONLINE DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.
Muhamad Agus Hartono, Prof. Dr. Christantie Effendy, S.Kp., M.Kes. & dr. Bagas Suryo Bintoro, Ph.D.
2024 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Latar Belakang: Dalam era globalisasi,
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi memengaruhi transformasi bisnis
secara global, termasuk dalam industri ojek online berbasis aplikasi. Di Asia,
layanan ojek online telah tersebar luas, dengan perusahaan-perusahaan seperti
Gojek, Grab, dan lainnya mendominasi pasar. Meskipun menyediakan alternatif
transportasi yang efisien, pertumbuhan industri ojek online juga membawa dampak
negatif terutama terkait keselamatan dan kesehatan kerja (K3) bagi
pengemudinya. Kurangnya regulasi yang jelas menjadi tantangan dalam menjaga
kondisi kerja yang aman dan sehat. Penelitian tentang beban kerja mental dan
produktivitas kerja pada pengemudi ojek online di Daerah Istimewa Yogyakarta
menjadi penting untuk memahami dampak industri ini terhadap kesejahteraan
pengemudinya. Tujuan Penelitian: Penelitian
ini bertujuan untuk mengeksplorasi Pandangan Pengemudi Ojek Online tentang
Beban Kerja Mental dan Produktivitas
Kerja Pada pengemudi ojek online di Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode Penelitian:
Penelitian ini merupakan penelitian
kualitatif deskriptif. Sampel
penelitian ini berjumlah 8 orang yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive
sampling. Metode penelitian ini menggunakan wawancara secara langsung dan
mendalam. Dalam penelitian ini, kepercayaan pada kredibilitas data diperkuat menggunakan peningkatan
ketekunan, triangulasi, diskusi teman sejawat (peer debriefer), dan member
check. Hasil Penelitian: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 8 partisipan menyebutkan adanya beberapa
faktor yang mempengaruhi beban kerja mental seperti tekanan waktu, tuntutan
pelanggan, dan ketidakpastian pendapatan. Produktivitas kerja juga dipengaruhi
oleh pola jam kerja, dukungan keluarga, dan sistem bonus. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan pandangan pengemudi
ojek online di Daerah Istimewa Yogyakarta mengenai beban kerja mental dan
produktivitas kerja yang disebabkan oleh faktor-faktor tertentu.
ABSTRACT
Background: In the era of globalization, the development of information and
communication technology has influenced business transformation globally,
including in the app-based online motorcycle taxi industry. In Asia, online
motorcycle taxi services have become widespread, with companies like Gojek,
Grab, and others dominating the market. Despite providing efficient
transportation alternatives, the growth of the online motorcycle taxi industry also
brings negative impacts, especially related to safety and occupational health (K3)
for its drivers. The lack of clear regulations poses a challenge in maintaining safe
and healthy working conditions. Research on the mental workload and work
productivity of online motorcycle taxi drivers in the Special Region of
Yogyakarta is important to understand the impact of this industry on the wellbeing of its drivers. Research Objective: The objective of this research is to
explore the views of online motorcycle taxi drivers on mental workload and work
productivity in the Special Region of Yogyakarta. Research Method: This study
is a descriptive qualitative research. The research method involves direct and indepth interviews. In this study, trust in data credibility is reinforced through
increased perseverance, triangulation, peer debriefing, and member checking.
Research Findings: There were 8 participants from various regions in the
Special Region of Yogyakarta. Participants identified several factors affecting
mental workload, including time pressure, customer demands, and income
uncertainty. Work productivity is also influenced by working hours patterns,
family support, and bonus systems. Conclusion: This research indicates the
views of online motorcycle taxi drivers in the Special Region of Yogyakarta
regarding mental workload and work productivity caused by certain factors.
Kata Kunci : Pengemudi ojek online, beban kerja mental, produktivitas kerja / online motorcycle taxi, mental workload, work productivity.